Telegrapnews, Batam – Aksi cepat Badan Keamanan Laut (Bakamla) Republik Indonesia kembali membuahkan hasil. Sebuah kapal nelayan yang mengalami mati mesin dan hanyut di perairan Tanjung Sengkuang, Batam, berhasil diselamatkan tanpa korban jiwa.
Kapal nelayan KLM Berkat Yakin 01 dilaporkan mengalami kerusakan mesin dan hanyut pada Rabu (20/8/2025) pukul 22.00 WIB. Menanggapi panggilan darurat tersebut, Komandan KN. Tanjung Datu-301, Kolonel Bakamla Rudi Endratmoko, langsung mengerahkan dua tim penyelamat menggunakan sekoci menuju lokasi kejadian.
Setibanya di lokasi, tim Bakamla berkoordinasi dengan kapal tanker MT Iham Assalaam yang kebetulan sedang melintas. Dengan bantuan kapal tanker tersebut, KLM Berkat Yakin 01 berhasil ditarik menuju area lego jangkar yang aman.
Kolonel Rudi memastikan bahwa seluruh awak kapal, termasuk dua petugas Polisi Kehutanan yang berada di dalam kapal nelayan tersebut, berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat. Tidak ada korban jiwa maupun kerusakan material akibat insiden ini.
“Kesigapan tim patroli dalam merespons panggilan darurat merupakan bukti komitmen Bakamla RI untuk selalu hadir menjaga keselamatan masyarakat maritim,” ujar Kolonel Rudi, Rabu malam (20/8).
Operasi penyelamatan berjalan lancar berkat kondisi cuaca yang mendukung serta koordinasi lintas sektor antara Bakamla dan pihak kapal tanker.
Dengan keberhasilan ini, Bakamla RI menegaskan perannya sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan keselamatan di wilayah maritim Indonesia.
Editor: dr
