Kritik Nama Flyover, Muhammad Rudi Tunjukkan Keteladanan Pemimpin

Polda Kepri Periksa Mantan Kepala BP Batam Rudi dalam Kasus Dugaan Korupsi Pelabuhan Batu Ampar
Mantan Kepala BP Batam H Muhammad Rudi diperiksa Polda Kepri terkait korupsi Pelabuhan Batu Ampar (ilustrasi)

Telegrapnews.com, Batam – Seorang pemimpin yang besar adalah pemimpin yang mampu menerima kritik dan saran dari masyarakat. Hal inilah yang ditunjukkan oleh H. Muhammad Rudi, Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, ketika kebijakannya terkait nama flyover baru di Batam menuai kontroversi.

Kegaduhan bermula saat Rudi meresmikan Flyover Laksamana Ladi pada Selasa (31/12/2024). Flyover yang dibangun dengan dana sebesar Rp 132 miliar ini bertujuan mengurai kemacetan dari Sekupang ke Batam Center. Namun, nama “Laksamana Ladi” memicu reaksi keras dari berbagai pihak karena tidak dikenal dalam sejarah Melayu Lingga maupun dalam deretan pahlawan lokal Batam.

BACA JUGA:  Skuad Timnas U-20 Indonesia untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 Tanpa Nama Welber Jardim

Protes datang dari berbagai elemen masyarakat, termasuk Lembaga Adat Melayu (LAM) Batam dan Kepri, tokoh adat, serta budayawan. Mereka menganggap nama tersebut tidak relevan dan menimbulkan kesan seolah-olah diada-adakan.

Menanggapi kegaduhan ini, Muhammad Rudi mengambil langkah cepat. Pada Kamis (2/1/2025), hanya dua hari setelah peresmian, ia memutuskan untuk mengubah nama flyover tersebut menjadi Flyover Sungai Ladi.

BACA JUGA:  Amsakar Achmad: Lahan Tak Dimanfaatkan Akan Ditarik Kembali!

“Saya memohon maaf atas apa yang telah terjadi. Saya juga mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Batam yang telah mendukung pembangunan Flyover Sungai Ladi,” ujar Rudi dalam keterangannya.

Rudi menegaskan bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan masukan dari para tokoh adat di Batam. Ia berharap perubahan nama ini dapat diterima oleh semua pihak dan menjaga situasi kondusif di kota Batam.

BACA JUGA:  Flyover Laksamana Ladi Resmi Dibuka, Tahap Awal Khusus Kenderaan Ringan dan Sepeda Motor

Terlepas dari kontroversi tersebut, Rudi optimis bahwa Flyover Sungai Ladi akan menjadi identitas baru Batam dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat.

“Inilah bentuk komitmen saya sebagai pemimpin, untuk mendengar aspirasi masyarakat dan menjaga keharmonisan Batam yang kita cintai,” pungkasnya.

Langkah ini menunjukkan karakter kepemimpinan Rudi yang bijaksana dan siap menempatkan kepentingan masyarakat di atas segalanya.

Penulis: dr