FBI Ingatkan Jutaan Pengguna Android: Putuskan Koneksi Sekarang atau Jadi Korban BadBox 2.0!

FBI Ingatkan Jutaan Pengguna Android: Putuskan Koneksi Sekarang atau Jadi Korban BadBox 2.0!
Hasil pelacakan FBI, ada malware menyerang jaringan android (ist)

Telegrapnews.com, Batam – Jutaan pengguna Android di seluruh dunia diimbau untuk segera memutuskan koneksi internet perangkat mereka. Hal itu setelah Federal Bureau of Investigation (FBI) merilis peringatan serius mengenai malware mematikan bernama BadBox 2.0. Malware ini telah menginfeksi lebih dari 10 juta perangkat, termasuk di Indonesia!

Dalam rilis keamanan siber nomor I-060525-PSA, FBI menyebut BadBox 2.0 sebagai ancaman global yang menyerang ponsel Android, smart TV, tablet, TV box, hingga perangkat IoT (Internet of Things).

Ironisnya, banyak perangkat yang sudah terinfeksi sejak keluar dari pabrik, terutama produk murah buatan China yang tidak tersertifikasi resmi.

BACA JUGA:  Telkom Percepat Transformasi Digital untuk Dukung Ekosistem Nasional dan Asta Cita

Sudah Terpasang Sejak Produksi, Malware Ini Tak Bisa Dideteksi Mudah

Menurut tim keamanan siber LAT61 Point Wild, malware ini disisipkan ke dalam firmware perangkat Android murah sejak tahap awal produksi. Hal ini memungkinkan peretas mengubah perangkat menjadi node proksi residensial, yang artinya perangkat Anda secara diam-diam dipakai untuk operasi kejahatan siber — seperti:

  1. Penipuan klik (click fraud)
  2. Pencurian kredensial
  3. Pengiriman perintah rahasia (C2 Routing)

“Perangkat Android berubah menjadi alat kejahatan siber tanpa sepengetahuan pengguna,” ujar Kiran Gaikwad, peneliti LAT61, dikutip dari Forbes, Sabtu (2/8/2025).

5 Tanda Android Anda Sudah Terinfeksi BadBox 2.0

FBI dan pakar keamanan digital mengungkapkan beberapa tanda peringatan yang wajib Anda waspadai:

  1. Perangkat meminta Anda mematikan Google Play Protect
  2. Janji akses konten premium gratis tanpa batas
  3. Produk dari merek tidak dikenal atau murah
  4. Aplikasi diinstal dari luar Play Store
  5. Munculnya lalu lintas data mencurigakan padahal aplikasi tidak dijalankan
BACA JUGA:  WhatsApp Uji Coba Fitur Pencarian Gambar untuk Verifikasi Keaslian Konten

Google Bertindak: Perbarui Play Protect dan Gugat Pelaku!

Menanggapi ancaman ini, Google langsung memperbarui sistem keamanan Play Protect untuk mendeteksi dan memblokir aplikasi berbahaya. Tak hanya itu, Google juga telah mengajukan gugatan resmi ke pengadilan federal New York untuk memburu pelaku penyebaran BadBox 2.0.

Google bekerja sama dengan FBI, Human Security, TrendMicro, dan Shadowserver Foundation untuk menghentikan penyebaran malware ini.

BACA JUGA:  Telkom Solution Perkuat Dominasi di Pasar B2B dengan Tiga Solusi Digital Unggulan

FBI: Putus Koneksi Sekarang!

FBI menyerukan kepada seluruh pengguna Android di dunia, terutama yang menggunakan perangkat murah, tidak resmi, atau mencurigakan, untuk segera memutus koneksi internet sebagai langkah pencegahan awal.

“Jika Anda melihat tanda-tanda aneh pada perangkat Android Anda, putuskan koneksi internetnya sekarang juga!” tegas FBI.

Jangan Jadi Korban Berikutnya!

Segera cek perangkat Android Anda! Jika ada aktivitas mencurigakan, putuskan koneksi dan laporkan ke penyedia layanan atau pakar keamanan siber. Jangan biarkan perangkat Anda digunakan oleh penjahat digital!

Sumber: kompas
Editor: dr