Presiden Prabowo Subianto Gelar Pertemuan dengan Tujuh Pemimpin Redaksi Media Nasional di Hambalang

Presiden Prabowo Subianto Gelar Pertemuan dengan Tujuh Pemimpin Redaksi Media Nasional di Hambalang
Presiden Prabowo, Minggu (6/4/2025) menggelar pertemuan dengan tujuh pemred di Hambalang (setneg)

Telegrapnews.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto, membagikan momen penting dalam pertemuannya dengan tujuh pemimpin redaksi (pemred) media nasional melalui akun Instagram pribadinya, @prabowo, pada Minggu (6/4/2025).

Pertemuan yang berlangsung di rumah pribadi Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, tersebut bertujuan untuk menjalin komunikasi dan diskusi mendalam mengenai berbagai isu penting yang berkembang di tanah air.

Dalam unggahannya, Prabowo menyampaikan rasa syukur dan kegembiraannya bisa berbincang langsung dengan para jurnalis dari tujuh grup media besar di Indonesia.

BACA JUGA:  Jokowi Tegaskan Larangan Ekspor Pasir Mentah, Hanya Sedimen Jalur Laut yang Diperbolehkan

“Alhamdulillah hari ini saya berkesempatan wawancara bersama 7 Jurnalis dari 7 grup media yang ada di tanah air,” tulisnya di Instagram.

Prabowo berharap pertemuan tersebut bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama dalam hal penyebarluasan informasi yang akurat dan lengkap.

“Terima kasih atas kesempatan yang diberikan dalam wawancara hari ini, semoga jawaban dan penjelasan yang saya berikan dapat diterima dan menjadi informasi yang utuh dan jelas bagi masyarakat semua,” ujarnya.

Sutta Dharmasaputra, Pemred Harian Kompas, yang turut hadir dalam pertemuan itu, menjelaskan beberapa topik yang dibahas. Salah satunya mengenai situasi geoekonomi setelah penerapan kebijakan tarif impor dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang memberlakukan tarif timbal balik sebesar 32 persen terhadap Indonesia.

BACA JUGA:  Prabowo Subianto Tegaskan Indonesia Harus Masuk Piala Dunia 2026, Janji Dukung Sepak Bola Nasional

“Kalau saya rangkum pertanyaannya itu banyak, mulai dari isu geoekonomi, karena pertama terkait dengan kenaikan tarif Trump,” ungkap Sutta dalam wawancaranya dengan Kompas TV.

Selain itu, Sutta juga menambahkan bahwa dalam pertemuan tersebut dibahas berbagai isu domestik, termasuk persoalan politik dan ekonomi, dengan fokus pada kekurangan komunikasi publik yang dirasakan oleh banyak pihak.

BACA JUGA:  Kunjungi Kantor Sementara PWI Pusat, Fadli Zon Bicara Perfilman Indonesia dan HPN 2025 Riau

“Kemudian ada isu-isu domestik, persoalan politik, ekonomi. Kalau persoalan politik lebih ke bagaimana komunikasi, apa yang dilakukan pemerintah ini terhadap seluruh pemangku kepentingan di negeri ini dirasa masih banyak kekurangan,” tambahnya.

Pertemuan ini mencerminkan upaya Presiden Prabowo untuk terus menjalin hubungan baik dengan media guna memastikan informasi yang diberikan kepada masyarakat lebih jelas dan komprehensif.

Editor: dr