Telegrapnews.com, Batam – PSSI bakal memberikan bonus kepada skuad timnas Indonesia jika mereka berhasil meraih hasil positif dalam pertandingan melawan Bahrain dan China.
Hal ini disampaikan oleh Arya Sinulingga, anggota Exco PSSI, yang menegaskan bahwa seluruh pemain akan menerima paket bonus dengan jumlah yang sama.
“Kami telah menyiapkan paket bonus. Pemain tidak perlu lagi bertanya-tanya mengenai hal ini. Semua sudah profesional dan jelas dalam paket-paketnya,” jelas Arya.
Pernyataan ini mencerminkan komitmen PSSI untuk memastikan transparansi dan kepastian bagi para pemain.
Pertandingan melawan Bahrain akan berlangsung di Stadion Nasional Bahrain pada Kamis, 10 Oktober 2024. Ini merupakan bagian dari Grup C pada Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Arya mengingatkan timnas Indonesia untuk tetap fokus. Mengingat Bahrain akan mendapat dukungan penuh dari para suporter setianya. Bonus untuk timnas Indonesia menanti jika menang.
Baca juga: Timnas U20 Indonesia Lolos ke Piala Asia 2025 Setelah Imbang Lawan Yaman
“Kita tidak boleh lengah. Mereka tuan rumah dan telah menunjukkan performa yang kuat sebelumnya,” kata Arya, sambil memprediksi pertandingan ini akan berlangsung ketat karena kedua tim akan berjuang keras untuk meraih poin.
PSSI menargetkan agar timnas Indonesia bisa membawa pulang 4 poin dari dua pertandingan tersebut.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, menyatakan, “Melawan Bahrain, kita harus mendapatkan poin, minimal seri. Untuk melawan China, ya harus tiga poin.”
Baca juga: Indonesia Luncurkan Kebijakan Bebas Visa untuk WNA Singapura, Fokus pada Batam, Bintan dan Karimun
Pelatih Shin Tae-yong sendiri optimis dengan peluang timnya, mengatakan, “Tujuan saya adalah untuk mengalahkan Bahrain dan China. Jika kami berhasil mengalahkan dua tim tersebut, kami lebih mudah untuk menembus peringkat ketiga atau keempat.”
Setelah menghadapi Bahrain, timnas Indonesia akan melawan China pada 15 Oktober 2024, sebuah tantangan besar yang harus dihadapi oleh tim asuhan Shin Tae-yong dalam kualifikasi ini.
Sumber: kompas dan bangkapos
