Telkomsat Luncurkan Solusi Digital untuk Sektor Maritim dengan Satelit Merah Putih 2

Telkomsat Luncurkan Solusi Digital untuk Sektor Maritim dengan Satelit Merah Putih 2
Direktur PT Bhinneka Nusantara Mandiri Nuraeni E. Sudirman (Kiri) dan Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rauf (Kanan) pada penandatanganan MSA antara Telkomsat dan PT Bhinneka Nusantara Mandiri yang berlangsung pada Jumat, (4/10). (foto telkom indonesia)

Tegrapnews.com, Batam – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui anak perusahaannya, Telkomsat, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung percepatan transformasi digital di sektor maritim Indonesia.

Melalui kerja sama strategis dengan PT Bhinneka Nusantara Mandiri (BNM), TelkomGroup menghadirkan solusi teknologi terintegrasi yang memanfaatkan kapasitas Satelit Merah Putih 2. Langkah ini diharapkan memperkuat kedaulatan Indonesia dalam mengelola kawasan maritimnya.

Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono, menyampaikan, “Dengan kemampuan serta pengalaman Telkomsat dalam melayani end-to-end solution ditambah coverage layanan Satelit Merah Putih 2, Indonesia kini memiliki peluang besar untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kedaulatan maritim. Solusi ini tidak hanya menjawab kebutuhan pasar, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di era ekonomi digital global.”

BACA JUGA:  Kupas Revolusi AI, Infomedia Hadirkan INFINITE Conference 2024 Bahas Transformasi Bisnis dan Customer Experience

Baca juga: 352 UMKM Binaan Rumah BUMN Telkom Tingkatkan Daya Saing Produk Melalui Program Nutrition Fact

Satelit Merah Putih 2: Katalisator Kedaulatan Maritim

Satelit Merah Putih 2, yang diluncurkan pada Februari 2024 di Cape Canaveral, Amerika Serikat, adalah satelit HTS (High Throughput Satellite) pertama milik TelkomGroup dengan kapasitas lebih dari 32 Gbps. Dia mencakup seluruh wilayah Indonesia, termasuk area maritim yang selama ini bergantung pada layanan satelit asing. Peluncuran ini merupakan tonggak penting bagi Indonesia dalam mewujudkan kemandirian digital, terutama di sektor maritim.

Transformasi digital sektor maritim sering terkendala oleh konektivitas yang terbatas dan tidak stabil. Satelit Merah Putih 2 hadir untuk menjawab tantangan ini, menyediakan layanan konektivitas real-time bagi kapal nelayan hingga kapal komersial.

BACA JUGA:  BMKG Batam: Angin Puting Beliung yang Terjadi di Tiban Tidak Dapat Diprediksi

Baca juga: Batam Jadi Kota Pertama Peluncuran Telkomsel ‘Prestige New Experience’, Hadirkan Ragam Manfaat Eksklusif

Solusi Digital: Mangoes Maritim dan Mangoes Nelayan

Telkomsat menghadirkan produk inovatif “Mangoes Maritim” dan “Mangoes Nelayan.”  Dirancang untuk menyediakan konektivitas andal dan real-time bagi seluruh pelaku industri maritim. “Kami yakin solusi ini akan memberikan dampak signifikan bagi pemilik kapal, nelayan, dan regulator,” ungkap Direktur Utama Telkomsat, Lukman Hakim Abd Rauf.

Kerja Sama PINISI: Digitalisasi dan Efisiensi Operasional Kapal

Kerja sama strategis antara Telkomsat dan BNM ini diberi nama PINISI. Salah satu inovasi utamanya adalah instrumen Fuel Monitoring System (FMS) milik BNM, yang sepenuhnya dikembangkan di Indonesia. Solusi ini tidak hanya membantu perusahaan maritim meningkatkan efisiensi operasional melalui pemantauan bahan bakar secara real-time, tetapi juga mendorong inovasi lokal untuk bersaing di tingkat global.

BACA JUGA:  Telkom Tegaskan Komitmen Bisnis Berintegritas demi Wujudkan Asta Cita

Baca juga: Telkom Resmikan IndigoSpace Aceh: Pusat Inovasi dan Inkubator Digital Kreatif di Banda Aceh

Dampak Bagi Ribuan Kapal Maritim Indonesia

Kerja sama PINISI telah menarik perhatian berbagai perusahaan besar di sektor maritim, seperti Rezeki Abadi Sakti dan Pelayaran Tanjung Kumawa. Selain itu, peluang sinergi dengan BUMN seperti Pertamina dan Pupuk Indonesia Group juga terbuka.

Inisiatif ini diharapkan dapat mempercepat digitalisasi ribuan kapal di Indonesia. Memberikan dorongan besar bagi transformasi digital sektor maritim, dan mengurangi biaya operasional secara signifikan.

Editor: dr