Video Viral, Mengaku Polisi Mencoba Paksa Wanita Masuk Mobil di Batam, Polisi Pastikan Bukan Anggota Mereka

Plat Mobil Tiga Pria Diduga Polisi Gadungan Coba Tangkap Wanita di Taman Baloi Batam, Palsu
Polisi menemukan plat mobil yang digunakan penculik wanita adalah palsu (ist)

Telegrapnews.com, Batam – Sebuah video pendek berdurasi 20 detik yang memperlihatkan upaya penangkapan seorang wanita oleh tiga pria yang mengaku sebagai anggota kepolisian viral di media sosial.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (2/2/2025) di kawasan Taman Baloi, Batam Kota. Dalam video terlihat upaya paksa yang dilakukan oleh tiga pria tersebut untuk menarik korban masuk ke dalam mobil Toyota Rush berwarna silver.

Dalam video yang tersebar, korban yang diketahui bernama Kissy menjelaskan bahwa saat itu ia sedang berjalan menuju restoran ketika didatangi oleh tiga pria yang mengaku sebagai personel kepolisian. Mereka berusaha memaksa korban untuk masuk ke dalam mobil dan memberikan penjelasan di kantor.

BACA JUGA:  Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Bantah Tuduhan Korupsi Rp 2,5 Miliar Usai Ditahan KPK

“Saya bingung, saya tanya mereka sekali tidak dijawab. Terus mereka ngotot suruh masuk mobil saja, disuruh jelasin di kantor. Terus saya bilang saya tidak mau. Saya tidak merasa bersalah. Jadi mereka bilang ini kasus sabu,” ungkap korban dalam video tersebut.

Walaupun korban terus menegaskan bahwa ia tidak terlibat dalam kasus narkoba, ketiga pria tersebut tetap memaksa. Namun, tak lama berselang, salah satu pria mengaku bahwa mereka salah orang dan akhirnya melepaskan korban begitu saja.

BACA JUGA:  Mucikari Muda Dituntut 1 Tahun 6 Bulan, Pelanggan Anak di Bawah Umur Terancam 5 Tahun Penjara

Tidak terima dengan perlakuan tersebut, korban berusaha merekam ketiga pria yang meninggalkan lokasi menggunakan mobil dan sepeda motor Honda Beat tanpa pelat nomor.

“Pakai foto dulu, kita video dulu. Bapak sudah menuduh saya sembarangan. Bapak ini tiba-tiba turun dari mobil tuduh saya pakai sabu,” ujar korban dalam video tersebut.

Tanggapan Polisi

Tanggapan kepolisian pun cepat menyusul. Kasat Narkoba Polresta Barelang, AKP Deni Langie, memastikan bahwa ketiga pria dalam video tersebut bukan merupakan anggota Satresnarkoba Polresta Barelang Batam.

BACA JUGA:  Tokoh Melayu Difitnah? LSM Ketapang Bongkar Dugaan Serangan Terhadap Irjen (Purn) Yan Fitri

“Bukan anggota kami, sedang kami lidik. Dari kemarin sudah kami cari, nanti kami infokan,” ujar AKP Deni.

Direktur Reserse Narkoba Polda Kepri, Kombes Anggoro Wicaksono, juga menambahkan, “Baru monitor, akan kami lidik,” singkatnya.

Pihak kepolisian berjanji akan segera melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa ini dan mencari tahu siapa sebenarnya ketiga pria yang mengaku sebagai polisi tersebut.

Editor: dr