Warga Bintan Keluhkan Jalan Rusak di Dekat Kantor Desa Gunung, Prioritas Anggaran Dipertanyakan

Warga Bintan Keluhkan Jalan Rusak di Dekat Kantor Desa Gunung, Prioritas Anggaran Dipertanyakan
Jalan Desa Gunung rusak dikeluhkan warga setempat (fitriyadi)

Telegrapnews.com, Bintan – Warga di sekitar Jalan Argo, tepatnya di dekat Kantor Desa Gunung, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, mengeluhkan kondisi jalan yang telah lama rusak namun belum mendapatkan perbaikan. Keluhan ini disampaikan pada Senin, 19 Mei 2025, dengan harapan pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret.

Salah seorang pengendara yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan kekecewaannya terhadap prioritas anggaran desa. Ia menyoroti pembangunan Gapura Desa senilai Rp65.845.945 yang saat ini tengah dikerjakan, sementara jalan rusak di depan kantor desa belum diperbaiki.

BACA JUGA:  KPU Batam Tegaskan Debat Kedua Tetap Berlangsung dengan Dukungan Keamanan Penuh

“Jalan yang sudah cukup lama rusak tidak diprioritaskan, malah Gapura Desa yang diutamakan. Padahal jalan rusak bisa menyebabkan kecelakaan, apalagi banyak anak sekolah yang lewat sini setiap hari,” ujarnya.

Warga menilai bahwa jalan merupakan kebutuhan utama karena menyangkut keselamatan pengguna, terutama di malam hari ketika kondisi penerangan minim dan lubang jalan tidak terlihat jelas.

BACA JUGA:  Tiket Pesawat Batam-Padang dan Pekanbaru Habis, Warga Beralih ke Penerbangan Luar Negeri dan Jalur Laut

“Kami berharap kepada Bapak Bupati dan Gubernur Kepulauan Riau agar segera memperbaiki jalan ini. Jangan sampai ada korban jiwa baru pemerintah bertindak,” tambahnya.

Jalan Argo menjadi salah satu akses penting bagi masyarakat Desa Gunung dan sekitarnya. Dengan semakin tingginya mobilitas warga, perbaikan infrastruktur jalan dinilai mendesak untuk mencegah potensi kecelakaan lalu lintas.

BACA JUGA:  Tingkatkan Keterampilan, Puluhan Napi Lapas Kelas IIA Tanjungpinang Terima Sertifikat Pelatihan Bidang Manufaktur

Hingga berita ini ditulis, belum ada tanggapan resmi dari pemerintah desa maupun pihak terkait mengenai keluhan warga tersebut.

Penulis: fitriyadi