Gaya Hidup

Waspada! Polda Kepri Ungkap Peredaran “Vape Zombie” Mengandung Etomidate, Bikin Pengguna Tak Sadarkan Diri

Telegrapnews.com, Batam – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kepulauan Riau (Kepri) mengeluarkan peringatan serius terkait potensi masuknya rokok elektronik (vape) mengandung etomidate atau yang populer disebut “vape zombie”. Zat ini dapat membuat penggunanya kehilangan kesadaran bahkan berperilaku seperti zombie.

Direktur Resnarkoba Polda Kepri, Kombes Pol. Anggoro Wicaksono, mengungkapkan bahwa pihaknya terus memantau peredaran produk berbahaya tersebut.

“Kami waspada dengan masuknya vape etomidate ini, tapi sejauh ini belum ditemukan peredarannya di Kepri,” ujarnya, Minggu (10/8/2025).

Meski begitu, beberapa kasus yang terungkap sebelumnya menunjukkan vape etomidate sudah beredar di kalangan anak muda dewasa.

Berbeda dengan di Singapura dan Malaysia, sejauh ini di Kepri belum ditemukan peredarannya di kalangan pelajar.

Untuk mencegah penyebaran, Ditresnarkoba Polda Kepri bekerja sama dengan Dinas Pendidikan memberikan edukasi bahaya vape kepada pelajar. Anggoro mengingatkan bahwa tidak ada ciri fisik khusus untuk membedakan vape yang mengandung etomidate tanpa uji laboratorium.

“Pelajar dan remaja sebaiknya menghindari vape, karena berbahaya bagi kesehatan,” tegasnya.

Etomidate memang belum masuk kategori narkotika, namun termasuk obat keras yang dilarang dijual bebas sesuai Undang-Undang Kesehatan. Polda Kepri pun intens melakukan sosialisasi dan razia.

Sejumlah pengungkapan kasus terkait vape etomidate telah dilakukan, di antaranya:

  1. Januari 2025: Penggagalan penyelundupan 176 pod vape mengandung etomidate.
  2. 6 Juni 2025: Penggerebekan minilab di Batam yang memproduksi cairan vape etomidate, menyita 225 bungkus cairan berbagai merek dari Malaysia.
  3. 4 Juli 2025: Penangkapan oknum KSOP Pelabuhan Ferry Batam Center dan WN Singapura yang menyelundupkan 3.205 rokok elektrik etomidate dari Malaysia.

Dengan maraknya tren vape berbahaya ini di negara tetangga, Polda Kepri mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak terjebak dalam gaya hidup yang membahayakan kesehatan dan keselamatan.

Editor: jd

Share

Recent Posts

  • Batam

Kunjungi Batam, Wapres Gibran Panen Lobster dan Tinjau Program MBG

TelegrapNews.com, Batam - Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, menyambut kedatangan Wakil Presiden Republik…

5 jam ago
  • Batam

Dumping Ilegal di Pulau Cicir, Ekosistem Terumbu Karang dan Daerah Tangkap Nelayan Terancam Rusak, Ulah Siapa?

TelegrapNews.com, Batam – Pulau Cicir yang masuk kategori pulau-pulau terluar serta merupakan daerah tangkapan ikan…

6 jam ago
  • Ekonomi

HARRIS Barelang Batam Hadirkan Promo Weekend Bliss, Weekday Escape dan Barelang Night Market

Telegrapnews.com, Batam – Bayangkan sebuah akhir pekan di tepi laut, di mana suara ombak menjadi…

2 hari ago
  • Batam

Kapolda Kepri Hadiri Doa Bersama Dan Nyala Lilin Untuk Dua Driver Ojol yang Gugur

TelegrapNews.com, Batam – Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Safrudin, S.I.K., M.H., menghadiri kegiatan Doa Bersama…

5 hari ago
  • IT

Telkom Resmikan AI Center of Excellence di BATIC 2025, Siap Percepat Transformasi Digital Indonesia!

Telegrapnews, Bali – Momentum Bali Annual Telkom International Conference (BATIC) 10th Edition 2025 di Bali…

1 minggu ago
  • Featured

Satpolairud Barelang Turun ke Pesisir Batam, Cegah Bunuh Diri dengan Edukasi Kesehatan Mental!

Telegrapnews, Batam – Upaya pencegahan bunuh diri kini menjadi perhatian serius aparat kepolisian. Satuan Polisi…

2 minggu ago