WN Malaysia Diamankan di Pelabuhan Batam Positif Narkoba

WN Malaysia Diamankan di Pelabuhan Batam Positif Narkoba, Modus Selundupkan Barang Haram Bikin Polisi Syok!
Seorang WN Malaysia diamankan di Pelabuhan Batam Center. Hasil pemeriksaan positif memakai narkoba (ist)

Telegrapnews.com, Batam – Seorang Warga Negara Malaysia berinisial M diamankan petugas gabungan saat tiba di Pelabuhan Ferry Internasional Batam Center, Rabu (30/7/2025). Pria asal Malaysia ini terindikasi positif mengonsumsi narkotika setelah menjalani pemeriksaan ketat di pelabuhan utama tersebut.

Plt Kepala Bidang Pemberantasan dan Intelijen BNNP Kepri, Kombes Nestor Simanihuruk, mengungkapkan operasi gabungan ini menyasar penumpang kapal dari luar negeri sebagai upaya memberantas peredaran narkoba lintas negara.

BACA JUGA:  Pertamina Patra Niaga Pastikan Ketersediaan Gas LPG 3 Kg Aman, Gelar Operasi Pasar untuk Atasi Kelangkaan

“Petugas curiga dengan gerak-gerik pria ini yang tampak gugup dan emosional. Tes urine membuktikan dia positif narkotika,” ujar Nestor.

M diketahui datang ke Batam menggunakan kapal feri Allya Express dari Johor Bahru, Malaysia. Setelah hasil tes urine positif, M langsung dibawa ke Rumah Sakit Awal Bros untuk pemeriksaan lanjutan, termasuk rontgen.

Pemeriksaan rontgen dilakukan karena ada dugaan kuat pelaku menyembunyikan narkoba dengan modus baru, yakni menyelundupkan melalui saluran anus. Modus ini sering digunakan penyelundup lintas negara untuk mengelabui petugas.

BACA JUGA:  Lima Ekor Buaya Rawa Kabur dari Penangkaran di Pulau Bulan Batam, Pencarian Masih Berlangsung

Selain itu, dua ekor anjing pelacak (K9) dikerahkan untuk memeriksa seluruh barang bawaan penumpang. Pemeriksaan dikhususkan barang dari Malaysia dan negara lain yang masuk lewat jalur laut internasional di Kepri.

“Langkah ini adalah bentuk sinergi antarinstansi untuk memutus mata rantai peredaran narkotika di wilayah Kepulauan Riau,” pungkas Nestor.

Penangkapan ini menjadi peringatan keras bahwa petugas terus meningkatkan kewaspadaan dan pengawasan di pintu masuk Indonesia, khususnya di Batam, yang selama ini menjadi salah satu jalur utama penyelundupan barang ilegal, termasuk narkoba.

BACA JUGA:  Momen Hari Raya Idul Adha, Ini Penampakan Sapi Sultan Berharga 65 Miliar di Brazil

Editor: jd