Telegrapnews.com, Batam – BMKG Stasiun Hang Nadim Batam mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir rob atau banjir pesisir yang diprediksi terjadi di sejumlah wilayah di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Peringatan ini berlaku mulai 27 hingga 31 Januari 2025. Dampak yang diperkirakan akan dirasakan di Kota Batam, Kabupaten Lingga, Kabupaten Karimun, dan Kabupaten Bintan.
BMKG menginformasikan bahwa fenomena Bulan Baru pada 29 Januari 2025 dan Perigee (jarak terdekat bumi-bulan) pada 2 Februari 2025 berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum. Hal ini dapat memicu terjadinya banjir pesisir di daerah-daerah pesisir Kepri.
BMKG menyarankan masyarakat untuk waspada terhadap kemungkinan banjir rob yang dapat mengganggu aktivitas pesisir.
“Fenomena ini diprediksikan berpotensi terjadi pada tanggal 27-31 Januari 2025, terutama di wilayah pesisir,” ujar Kepala Stasiun Meteorologi Hang Nadim Batam, Ramlan, S.Si, M.Si, dalam keterangan resminya.
Banjir rob yang diperkirakan terjadi dapat berdampak pada gangguan transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir. Serta mengganggu aktivitas masyarakat, termasuk kegiatan bongkar muat di pelabuhan.
Berikut ini adalah daerah-daerah yang diperkirakan terdampak banjir rob di Kepri menurut BMKG:
Kota Batam:
- Pesisir Kecamatan Batuaji
- Kecamatan Batu Ampar
- Kecamatan Sekupang
- Kecamatan Nongsa dan sekitarnya
Lingga:
- Pesisir Kecamatan Singkep Barat
- Singkep Pesisir
- Senayang dan sekitarnya
Kabupaten Bintan:
- Teluk Sebong
- Bintan Timur dan sekitarnya
- Pesisir Kecamatan Bintan Utara
Kabupaten Karimun:
- Pesisir Kecamatan Kundur Barat
- Karimun
- Meral dan sekitarnya
BMKG mengimbau agar masyarakat pesisir pantai di daerah-daerah tersebut tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi potensi banjir rob selama periode peringatan ini.
Editor: dr