Kajati Kepri Teguh Subroto disambut Bupati Lingga M.Nizar (dok kejati kepri)
Telegrapnews.com, Lingga – Ada yang spesial di Kabupaten Lingga! Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau (Kejati Kepri) dan Pemkab Lingga resmi bergandeng tangan demi mewujudkan desa-desa yang jujur, aman, dan sejahtera melalui peluncuran program “Desa JUARA” dan penguatan program Jaksa Garda Desa (Jaga Desa). Langkah ini bukan sekadar seremoni – ini adalah perlawanan nyata terhadap korupsi hingga ke akar rumput!
Acara yang digelar di Gedung Daerah Lingga pada Selasa (3/7/2025) ini dihadiri langsung oleh Kepala Kejati Kepri, Teguh Subroto, S.H., M.H., yang tampil sebagai narasumber utama dalam Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Penguatan Peran Kejaksaan RI Untuk Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa”.
Dalam pembukaan, pemukulan gong oleh Kajati Kepri menandai resmi dimulainya era baru desa bersih dan bermartabat. Tak hanya itu, video edukatif tentang tata kelola desa ideal turut ditayangkan sebagai panduan menuju pemerintahan desa yang transparan.
Bupati Lingga, M. Nizar, S.Sos, mengungkapkan kebanggaannya. “Kami sangat mengapresiasi peran aktif Kejati Kepri. Ini langkah konkret untuk mewujudkan pemerintahan desa yang kuat dan bebas dari praktik menyimpang,” katanya.
Kajati Kepri menegaskan, Dana Desa yang mencapai Rp 59,2 miliar untuk 75 desa di Lingga bukan main-main.
“Kami akan mendampingi, melatih, dan membina seluruh perangkat desa agar tak terjebak dalam praktik menyimpang. Program Jaga Desa bukan hanya jaga hukum—tapi jaga harapan dan kepercayaan masyarakat!” tegasnya.
Lebih lanjut, Aspidsus Kejati Kepri Mukarrom, S.H., M.H., membeberkan fakta mencengangkan: ada 14 jenis potensi korupsi Dana Desa yang telah dipetakan, mulai dari proyek fiktif, penggelembungan honor, hingga perjalanan dinas palsu!
“Siapa pun yang melanggar akan diproses hukum tanpa pandang bulu,” tegasnya lantang.
Tak kalah penting, Kasi Intelijen Kejati Kepri, Yunius Zega, S.H., M.H., memperkenalkan aplikasi digital jagadesa.kejaksaan.go.id yang memungkinkan pengawasan real-time. Ia juga membuka akses langsung ke SP4N LAPOR dan Call Center Kejati Kepri (0812-6254-9860) untuk pelaporan dugaan korupsi.
FGD ini juga diramaikan oleh pemateri dari BPKP Kepri, Mardianto Arif R., Ak., M.M., serta berbagai penandatanganan penting:
Tak tanggung-tanggung, lebih dari 200 peserta hadir—termasuk Bupati, Wakil Bupati, Kajari Lingga, Sekda, Forkopimda, hingga seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Lingga!
Penulis: lcm
Telegrapnews.com, Batam — Pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang mengecam praktik pengoplosan beras subsidi menjadi beras…
Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Konflik memanas antara Thailand dan Kamboja kini menimbulkan kecemasan bagi keluarga pekerja…
Telegrapnews.com, Batam – Upaya penyelundupan narkotika kembali digagalkan di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Seorang…
Telegrapmews.com, Batam – Aksi penyelundupan kembali digagalkan aparat Bea Cukai Batam! Sebuah kapal pengangkut barang…
Telegrapnews.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, membuat keputusan yang bikin geleng-geleng kepala…
Telegrapnews.com, Batam - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca terbaru untuk wilayah…