Telegrapnews -Kehadiran lori crane di ruas Jalan Pembangunan untuk kegiatan pembangunan lanjutan Hotel Vanilla menjadi biang kerok kemacetan ruas jalan Winsord-Penuin. Antrean kemacetan mengular dari Winsord menuju arah Penuin sepanjang kurang lebih seribu meter.
Hal itu dipicu karena termakannya ruas Jalan Pembangunan oleh penggunaan alat berat (lori crane) proyek pembangunan gedung samping Hotel Vanilla. Antrean yang dimulai dari Simpang Lampu Merah Thamrin hingga depan Hotel Vanilla itu sempat membuat sejumlah pengguna jalan jengkel.

“Entah bagaimana caranya sehingga bagunan seperti itu memiliki izin, ngak masuk akal ujar,” saat ditemui disela-sela kemacetan.
Senada dengan Tengku, Irwan seorang pengemudi angkutan online juga mengalami hal yang sama. Dirinya dengan hati berat dan terpaksa harus melewati kemacetan panjang akibat ruas jalan ya g dipakai untuk proyek pembangun disamping Hotel Vanilla.
“Ini mau jemput penumpang ke Marina Park bang, tadinay dari sini (Cirkle-K) ke Marina Park paling sepuluh menit, ini karena ada lori ditengah jalan jadi macet, bisa sampai 30 menit ke sana (Marina Park). Syukur-syukur ga dicancel, mana ongkosnya murah lagi,” ujarnya sambil ngedumel.
Hasil pantauan telegrapnews.com belum terlihat petugas Dinas Perhubungan Kota Batam, untuk mengantisipasi kemacetan ini. Sementara itu Kasat Lantas Polresta Batelang Kompol Cut Putri Amelia saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah menurunkan personil untuk mengantisipasi kemacetan yang mengular.

“Terimakasih informasinya Pak, anggota kami sedang melakukan pengaturan lalu lintas disana,” ujar Kasat Lantas Cut Putri menjawab telegrapnews.com Selasa 18 Juni 2024.
Pantauan dilapangan hingga pukul 18.15 terlihat kemacetan telah terurai, suasana liburan Idul Adha di hari kedua, dimana masyarakat banyak menghabiskan liburan diluar rumah menambah volume kendaraan yang melintasi ruas jalan tersebut.