Batam

M. Kavi Ansharullah Ajak Pengurus PWI Kepri Kenakan Tanjak di Konferkot PWI Batam

Telegrapnews.com, Batam – Calon Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Batam, M. Kavi Ansharullah, menunjukkan komitmennya dalam mendukung Gerakan Barelang Bertanjak (GBB). Dia mengajak seluruh pengurus PWI Kepri mengenakan tanjak dalam Konferensi PWI Batam yang akan dilaksanakan pada Sabtu (15/3/2025) di Golden Prawn.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya melestarikan warisan budaya Melayu di Kepulauan Riau, khususnya di kawasan Batam, Rempang, dan Galang (Barelang).

GBB adalah inisiatif yang digagas oleh Perkumpulan Rempang Galang Bersatu (PRGB), PWI Kepri, serta komunitas seni Rumahitam dan Bengkel Tanjak Rumahitam. Gerakan ini bertujuan untuk membudayakan pemakaian tanjak sebagai simbol identitas budaya Melayu yang kaya di wilayah Batam dan sekitarnya.

Dalam pertemuannya dengan media di Galeri Bengkel Tanjak Rumahitam pada Kamis (13/3/2025), Kavi menegaskan bahwa seluruh pengurus PWI Kepri akan mengenakan tanjak sebagai bentuk dukungan terhadap GBB.

“Sebagai bentuk dukungan PWI terhadap GBB, kami menginisiasi pemakaian tanjak bagi seluruh pengurus dalam acara Konferensi PWI Batam,” ujar Kavi.

Warisan Budaya Melayu

Tanjak, sebagai warisan budaya Melayu, diharapkan dapat semakin dikenal dan menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas masyarakat Batam, Rempang, dan Galang.

Komitmen untuk mendukung GBB juga disampaikan oleh Perkumpulan Rempang Galang Bersatu (PRGB), Komunitas Seni Rumahitam, dan Bengkel Tanjak Rumahitam. Mereka bertekad untuk memperkenalkan tanjak sebagai bagian dari identitas lokal yang kuat, meski di tengah derasnya modernisasi.

Tarmizi, Presiden Komunitas Seni Rumahitam, menyatakan kesiapan mereka untuk mendukung pengadaan tanjak bagi organisasi yang ingin mengenakan budaya Melayu ini dalam acara mereka.

“Kami ingin Gerakan Barelang Bertanjak semakin masif di Batam, Rempang, dan Galang. Kami siap menyuplai tanjak bagi siapa saja yang ingin mengenakannya sebagai simbol budaya,” ungkap Tarmizi.

Tarmizi juga mengajak masyarakat untuk menjadikan tanjak sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, seperti pemakaian topi, agar identitas budaya ini semakin hidup di tengah masyarakat.

“Mari kita bersama-sama membudayakan kembali tanjak, tak hanya sebagai simbol tradisi, tetapi juga sebagai identitas yang melekat dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.

Dengan dukungan berbagai pihak, Gerakan Barelang Bertanjak diharapkan dapat terus berkembang, menjadikan tanjak sebagai ikon budaya Melayu yang semakin dikenal dan dicintai oleh masyarakat luas.

Editor: dr

Share

Recent Posts

  • Batam

Pembohongan Publik Alasan Dasar LSM-Ormas Peduli Kepri Desak Pencopotan Deputi Pelayan Umum BP Batam

Telegrapnews.com,Batam - Deputi Pelayanan Umum Badan Pengusahaan Batam Ariastuty Sirait, dituding melakukan pembohongan publik terkait…

14 jam ago
  • Batam

Kejati Kepri Menerima Pengembalian $272.497 dari Dirut PT BDP dalam Perkara Korupsi PNBP

TelegrapNews.com, Tanjungpinang - Kejaksaan Tinggi Kepualaun Riau melalui Tim Penyidik Tindak Pidana Khusus menerima pengembalian…

16 jam ago
  • Batam

HNSI Batam dan Pertamina Sepakat Wujudkan Distribusi Energi Tepat Sasaran bagi Nelayan

TelegrapNews.com, Batam – Upaya memperkuat sinergi antara organisasi nelayan dan pengelolaan energi nasional dilakukan oleh…

19 jam ago
  • Batam

Kementerian LH Versus Dinas LH Batam Soal Bahan Baku Limbah Elektronik dan Elektrik PT Esun Internasional Utama Indonesia

TelegrapNews.com, Batam - Polemik impor limbah elektronik dan elektrik yang menjadi bahan baku PT Esun…

20 jam ago
  • Batam

5 Tabung Gas Warung Bude di Nagoya Kota Batam Digondol Maling, Aksi Terekam CCTV

TelegrapNews.com, Batam – Aksi pencurian terjadi di kawasan Nagoya Garden 2, Jalan Teuku Umar No.1,…

1 hari ago
  • Batam

Seorang Ibu di Batam Dilarikan ke RS, Paru-Paru Penuh Asap Diduga Akibat Pembakaran Sampah Ilegal

TelegrapNews.com, Batam – Seorang warga Perumahan Jupiter, Dreamland, Kecamatan Sekupang, dilarikan ke rumah sakit setelah…

2 hari ago