Pedagang di Jembatan Barelang Kecewa, Uang Sampah Sudah Dibayar tapi Sampah Tak Diangkut

TelegrapNews.com, Batam – Pedagang di Jembatan 1 dan 2 Barelang, Kota Batam mengeluhkan penumpukan sampah yang semakin banyak di kios mereka. Dalam pernyataan mereka, para pedagang mengatakan telah membayar iuran kebersihan sejumlah Rp 800.000,- kepada oknum Dinas Kebersihan pada Minggu, 19 Oktober 2025 untuk periode September 2025. Saat di wawancara wartawan telegrapnews.com pada 21 Oktober 2025.

Oknum tersebut mengatakan bahwa truk pengangkut sampah akan datang keesokan harinya untuk mengangkut sampah yang menumpuk di area pedagang. Namun hingga hari ini, belum juga diangkut. Kondisi ini membuat tempat dagang mereka menjadi kotor dan tidak enak dipandang, terlebih lagi saat ini dengan cuaca yang panas akan mempercepat proses pembusukan sampah.

BACA JUGA:  Kampanye Dialogis Botania, Amsakar: Jangan Ada Lagi Gubernur Datang, Perangkat Kabur

Seorang pedagang, Ari, menyatakan kekecewaannya terhadap pihak terkait yang dinilai tidak bertanggung jawab atas kewajibannya.

“Kami sudah menyetor iuran, tapi sampah-sampah masih menumpuk di depan kios kami. Katanya mau datang besok, tapi tidak ada kabar berita, bahkan telepon pun tidak aktif. Sejujurnya, kami sangat kecewa. Kami hanya ingin lingkungan yang bersih dan bisnis kami tidak bau sampah,” kata Ari, terdengar kesal.

BACA JUGA:  Apresiasi Peran Tokoh Agama, Wali Kota Batam Rudi Serahkan 4.500 Karung Beras

Para pedagang mengatakan truk sampah datang setiap dua minggu untuk membersihkan area tersebut. Namun, selama beberapa bulan terakhir, truk tersebut tidak datang, sehingga pengambilan sampah tertunda hingga tiga minggu dan bahkan lebih. Hal ini pada akhirnya menyebabkan penumpukan sampah dan mengganggu aktivitas bisnis.

Mereka sangat berharap Dinas Kebersihan Kota Batam segera menindaklanjuti pengaduan ini terhadap oknum yang diduga menyalahgunakan wewenang. Para pedagang juga mengimbau agar proses pengangkutan sampah kembali seperti semula untuk memulihkan kenyamanan masyarakat di kawasan wisata dan komersial Jembatan Barelang 1-2. (FD)

BACA JUGA:  Operasi Pekat Seligi 2024: Tim Gabungan Razia Besar-Besaran di Batam, Temukan Sabu di Hotel Romance