Kepri

Pemprov Kepri Ingin Seluruh Nelayan Mendapatkan Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.

Telegrapnews.com, Kepri – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) menginginkan seluruh nelayan di Kepri mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Perlindunan tersebut brupa program jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JKM).

Hingga saat ini tahun 2024 sudah 31.556 nelayan yang mendapat terlindungi JKK dan JKM.

Seluruh setoran pembayarannya tersebut di subsidi oleh Pemerintah Provinsi Kepri.

Secara rinci dari 31.556 nelayan tersebut masing-masing dari Kabupaten Bintan sebanyak 4.435 nelayan.

Kemudian dari Kabupaten Karimun sebanyak 5.535 nelayan, dan dari Lingga sebanyak 9.775 nelayan.

Sementara Kepulauan Anambas sebanyak 4.339 nelayan, Natuna sebanyak 4.187 nelayan.

Serta Kota Batam sebanyak 2.082 nelayan dan Kota Tanjungpinang sebanyak 1.203 nelayan.

Menurut Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, bahwa Progran perlindungan JKK dan JKM untuk nelayan ini bagian dari Progran strategis Pemprov Kepri dalam rangka mensejahterakan masyarakat nelayan.

Jika seorang nelayan yang sedang melaut kemudian mengalami kecelakaan ditengah laut dan meninggal dunia.

Maka dengan adanya perlindungan ini, pihak keluarga akan menerima santunan hingga Rp70 juta.

Tidak hanya itu, dua orang anaknya juga akan dibiayai pendidikannya hingga selesai S1.

“Laut Kepri ini luas dan pulaunya sangat banyak.

Dan mata pencaharian utama masyarakat Kepri adalah nelayan dengan berbagai resiko ombak, serta badai yang harus dihadapi.

Dengan adanya perlindungan JKK dan JKM ini setidaknya memberikan jaminan bagi mereka jika sewaktu-waktu terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ditengah laut,” terang Ansar, Senin 12 Agustus 2024.

Share

Recent Posts

  • Politik

Mantan Caleg NasDem Ungkap Kekecewaan: Tak Ada Perhatian, Padahal Ikut Menangkan Kursi DPRD Tanjungpinang!

Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Aroma kekecewaan menyeruak dari internal Partai NasDem Tanjungpinang. Seorang mantan Calon Legislatif…

13 jam ago
  • Hukum Kriminal

Geger Beras Oplosan di Pekanbaru! Polda Riau Sita 9 Ton, Ungkap Modus Licik dan Libatkan Merek Premium!

Telegrapnews.com, Pekanbaru — Skandal beras oplosan kembali mengguncang publik! Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau…

14 jam ago
  • Featured

Benarkah Batam Bebas Beras Oplosan? Fakta Lama Terungkap, Mafia Beras Masih Gentayangan!

Telegrapnews.com, Batam – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) baru-baru ini menyatakan bahwa Batam dan…

15 jam ago
  • Featured

Batam Terkepung Mafia Pangan: Di Balik Oplosan Beras, Ada Rente, Kartel, dan “Dispensasi Ilegal”

Telegrapnews.com, Batam — Pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang mengecam praktik pengoplosan beras subsidi menjadi beras…

2 hari ago
  • Kepri

Diduga 5 Warga Tanjungpinang Terjebak Konflik Thailand-Kamboja, BP3MI Kepri Angkat Suara

Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Konflik memanas antara Thailand dan Kamboja kini menimbulkan kecemasan bagi keluarga pekerja…

2 hari ago
  • Hukum Kriminal

Upah Rp5 Juta per Bungkus! OT Rela Jadi Kurir Sabu, Disergap Saat Mau Terbang dari Bandara Hang Nadim Batam

Telegrapnews.com, Batam – Upaya penyelundupan narkotika kembali digagalkan di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Seorang…

2 hari ago