Headline

Satgas Pemilu Damai NADI Tangkap Dua IRT Diduga Terlibat Politik Uang di Batam

Telegrapnews.com, Batam – Satuan Tugas (Satgas) Pemilu Damai NADI yang mendukung pasangan Nuryanto-Hardi Selamat Hood berhasil menangkap dua wanita Ibu Rumah Tangga (IRT) yang diduga terlibat praktik politik uang di kawasan perumahan Marcelia, Kota Batam, Selasa (26/11/2024).

Komandan Satgas Pemilu Damai NADI, Ahmad Zuhri, mengungkapkan bahwa kedua IRT tersebut tertangkap tangan saat menerima uang. Diduga uang akan dibagikan kepada warga di kawasan Sei Panas.

Satgas Pemilu Damai Nadi membawa dua IRT yang akan membagikan uang pembeli suara ke Bawaslu Batam (tangkapan layar)

“Kedua pelaku mengaku sebagai koordinator lapangan untuk membagikan uang kepada warga. Kami menemukan 56 daftar nama penerima dan uang tunai sejumlah jutaan rupiah,” ujar Ahmad Zuhri dalam keterangannya di kantor Bawaslu Batam.

Baca juga: Wali Kota Batam Rudi Imbau Semua Pihak Beri Kesempatan Warga Gunakan Hak Pilih Besok

Dugaan Politik Uang untuk Paslon Nomor Urut 02

Berdasarkan pengakuan awal, kedua wanita tersebut menyebut bahwa uang itu digunakan untuk membeli dukungan bagi pasangan calon Wali Kota Batam nomor urut 02, Amsakar Achmad dan Li Claudia Chandra.

“Kami langsung menyerahkan kedua terduga pelaku ke Bawaslu Kota Batam untuk diproses lebih lanjut sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tambah Zuhri.

Barang Bukti dan Proses Hukum

Pantauan di lokasi, tim Satgas menyita uang tunai jutaan rupiah dan daftar 56 warga yang diduga akan menerima uang tersebut. Saat digiring ke kantor Bawaslu Batam, kedua IRT tersebut memilih bungkam dan enggan menjawab pertanyaan awak media.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Bawaslu Batam belum memberikan keterangan resmi terkait penangkapan kedua terduga pelaku. Proses hukum akan terus berlanjut untuk mengungkap keterlibatan lebih jauh dalam dugaan praktik politik uang ini.

Baca juga: Jelang Tuntutan, JPU Tidak Terpengaruh Isak Tangis Terdakwa Ahmad Rustam Ritonga

Pemilu Damai, Tanpa Politik Uang

Ahmad Zuhri menegaskan pentingnya menjaga integritas dalam pelaksanaan Pilkada 2024. “Kami mengajak semua pihak untuk menjauhi praktik politik uang demi terciptanya Pemilu yang jujur, adil, dan damai,” tutupnya.

Kasus ini menjadi peringatan keras bagi semua pihak untuk menghormati aturan pemilu dan memastikan proses demokrasi berjalan dengan bersih.

Editor: dr

Share

Recent Posts

  • Politik

Mantan Caleg NasDem Ungkap Kekecewaan: Tak Ada Perhatian, Padahal Ikut Menangkan Kursi DPRD Tanjungpinang!

Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Aroma kekecewaan menyeruak dari internal Partai NasDem Tanjungpinang. Seorang mantan Calon Legislatif…

11 jam ago
  • Hukum Kriminal

Geger Beras Oplosan di Pekanbaru! Polda Riau Sita 9 Ton, Ungkap Modus Licik dan Libatkan Merek Premium!

Telegrapnews.com, Pekanbaru — Skandal beras oplosan kembali mengguncang publik! Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau…

12 jam ago
  • Featured

Benarkah Batam Bebas Beras Oplosan? Fakta Lama Terungkap, Mafia Beras Masih Gentayangan!

Telegrapnews.com, Batam – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) baru-baru ini menyatakan bahwa Batam dan…

12 jam ago
  • Featured

Batam Terkepung Mafia Pangan: Di Balik Oplosan Beras, Ada Rente, Kartel, dan “Dispensasi Ilegal”

Telegrapnews.com, Batam — Pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang mengecam praktik pengoplosan beras subsidi menjadi beras…

1 hari ago
  • Kepri

Diduga 5 Warga Tanjungpinang Terjebak Konflik Thailand-Kamboja, BP3MI Kepri Angkat Suara

Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Konflik memanas antara Thailand dan Kamboja kini menimbulkan kecemasan bagi keluarga pekerja…

2 hari ago
  • Hukum Kriminal

Upah Rp5 Juta per Bungkus! OT Rela Jadi Kurir Sabu, Disergap Saat Mau Terbang dari Bandara Hang Nadim Batam

Telegrapnews.com, Batam – Upaya penyelundupan narkotika kembali digagalkan di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Seorang…

2 hari ago