Tarif Impor ke AS Turun Drastis! Pelaku Usaha Batam Sumringah, Batam Siap Jadi Surga Baru Ekspor ke Amerika!

Tarif Impor ke AS Turun Drastis! Pelaku Usaha Batam Sumringah, Batam Siap Jadi Surga Baru Ekspor ke Amerika!
AS turunkan tarif impor produk Indonesia, penurunan ini membuka peluang Batam untuk investasi ekspor ke AS (ilustrasi/dok bp batam)

Telegrapnews.com, Batam – Kabar gembira datang bagi pelaku industri dan ekspor di Batam! Amerika Serikat resmi menurunkan tarif impor terhadap produk Indonesia dari 32% menjadi hanya 19%. Penurunan signifikan ini disambut antusias oleh pelaku usaha Batam, yang melihatnya sebagai peluang emas untuk meningkatkan daya saing dan menarik lebih banyak investasi asing.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Batam, Rafki Rasyid, menyebut kebijakan pemerintah AS ini sebagai langkah strategis yang patut diacungi jempol.

BACA JUGA:  Info BMKG: Cuaca Kota Batam, Selasa Diperkirakan Hujan Ringan Sepanjang Hari

“Kita menyambut gembira putusan Amerika yang menurunkan tarif dari 32 persen menjadi 19 persen. Ini cukup signifikan, dan bisa jadi momentum menarik investasi dari luar ke Batam,” ungkap Rafki, Kamis (17/6/2025).

Rafki menekankan bahwa Batam kini berada dalam posisi unggul dibandingkan negara tetangga seperti Malaysia, Vietnam, dan Thailand, yang masih dikenakan tarif lebih tinggi oleh AS.

“Tarif dari Indonesia relatif lebih murah. Ini bisa jadi keunggulan kompetitif bagi Batam untuk menarik investor dan relokasi perusahaan asing yang ingin tetap menjangkau pasar Amerika,” jelasnya.

BACA JUGA:  Kinerja Positif, Layanan Wealth Management BRI Peroleh Penghargaan Internasional dalam Global Private Banking Innovation Awards 2024

Sebelumnya, tarif 32 persen sempat menjadi mimpi buruk bagi dunia usaha di Batam. Banyak perusahaan mempertimbangkan hengkang akibat tekanan biaya ekspor yang tinggi. Namun kini, situasi berbalik arah dan justru memberikan angin segar.

“Tarif 32 persen itu dulu mengkhawatirkan. Tapi sekarang efeknya bisa jadi kebalikannya: perusahaan yang ekspor ke Amerika dari negara lain malah bisa pindah ke Batam,” ujar Rafki optimis.

BACA JUGA:  Geger! Pabrik Narkoba Digerebek di Apartemen Mewah Harbour Bay Batam, Ribuan Butir Ekstasi & Ketamin Disita!

Tak lupa, Rafki mengapresiasi langkah negosiasi pemerintah Indonesia dalam mencapai kesepakatan ini. “Kita apresiasi pemerintah yang menegosiasikan tarif ini. Ini memberi dampak positif bagi iklim usaha dan investasi, khususnya di Batam,” tutupnya.

Dengan tarif lebih bersaing, akankah Batam menjadi pusat ekspor baru ke Amerika Serikat? Peluang sudah terbuka, tinggal bagaimana daerah ini siap menyambutnya!

Editor: dr