Batam

Viral SPBU Kabil Batam Menolak Isi Pertalite ke Warga, Tapi Jual ke Pengguna Jeriken! Ini Reaksi Pertamina!

Telegrapnews.com, Batam – Sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan aksi SPBU Kabil di Nongsa, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), yang menolak mengisi BBM jenis Pertalite ke warga biasa namun justru menjualnya ke pengguna jeriken. Peristiwa tersebut memicu kemarahan warga dan berujung pada tindakan tegas dari Pertamina.

Dalam video yang beredar pada Senin (28/4/2025), seorang pria tampak mengeluhkan perlakuan petugas SPBU yang menolak mengisi BBM Pertalite ke motornya dengan alasan sedang dilakukan audit oleh Pertamina.

Namun, video tersebut memperlihatkan petugas SPBU yang justru melayani pengisian BBM ke pengendara sepeda motor yang membawa jeriken.

“Tanya lagi sama saya, kenapa bisa nggak ngisi, sementara itu isi pakai jeriken,” kata pria tersebut dalam video yang viral.

Ia menuding petugas SPBU berbohong dan menuduh adanya diskriminasi antara pengguna kendaraan roda dua biasa dan mereka yang menggunakan jeriken untuk membeli Pertalite.

Sanksi Pertamina

Susanto August Satria, Area Manajer Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, menegaskan bahwa tindakan SPBU tersebut adalah pelanggaran yang jelas.

Berdasarkan pengecekan CCTV dan bukti lainnya, Pertamina memberikan sanksi tegas berupa penghentian pasokan BBM Pertalite ke SPBU tersebut selama 7 hari terhitung sejak 29 April 2025.

“Saat kami telah melakukan pengecekan ke SPBU dan memeriksa CCTV, SPBU terbukti melanggar, melakukan pengisian kepada konsumen yang menggunakan jeriken tanpa disertai surat rekomendasi,” ujar Satria kepada wartawan Senin (28/4/2025).

Satria menambahkan, selama masa pemberhentian pasokan, SPBU harus melakukan perbaikan dalam mekanisme penyaluran BBM subsidi sesuai dengan aturan yang berlaku. Jika tidak ada perbaikan, Pertamina tidak segan untuk memberikan sanksi lebih berat.

Dalam video tersebut, pria yang merekam kejadian itu juga menantang petugas dan mengancam akan menyebarkan video tersebut jika perlakuan diskriminatif terhadap warga terus berlanjut.

“Orang miskin begini nggak ko kasih, kurang ajar kau ni. Ini saya viral kan ini,” kata pria tersebut.

Kejadian ini menjadi sorotan masyarakat, mengingat SPBU seharusnya melayani masyarakat secara adil, tanpa ada diskriminasi dalam pendistribusian BBM subsidi.

Pertamina berharap dengan pemberian sanksi ini, hal serupa tidak terulang lagi dan agar semua SPBU dapat lebih memperhatikan aturan yang ada demi kepentingan bersama.

Editor: dr

Share

Recent Posts

  • Ekonomi

Beras ‘Padang’ di Batam Ternyata Impor Ilegal? Ini Jejaknya dari Thailand hingga Pelabuhan Gelap!

Telegrapnews.com, Batam — Pernyataan yang menyebut bahwa seluruh beras yang beredar di Kota Batam berasal…

32 menit ago
  • Hukum Kriminal

Terungkap! Ini Arti Sebenarnya ‘Beras Oplosan’ Versi Polri, Bukan Dicampur Sembarangan!

Telegrapnews.com, Jakarta — Isu beras oplosan makin panas! Tapi tahukah kamu, ternyata beras oplosan bukan…

4 jam ago
  • Ekonomi

Terbongkar! Toko Beras di Pekanbaru Jual Beras Murahan Pakai Karung SPHP Bulog, Ini Modus Liciknya!

Telegrapnews.com, Pekanbaru — Sebuah praktik kecurangan dalam penjualan beras terbongkar di Pekanbaru! Toko Beras Murni,…

4 jam ago
  • Ekonomi

Viral Isu Beras Oplosan dari Batam, Polda Kepri: Tidak Ada Temuan di Batam dan Kepri!

Telegrapnews.com, Batam – Polda Kepulauan Riau (Kepri) akhirnya angkat bicara soal viralnya video dan narasi…

6 jam ago
  • Batam

Update Jadwal dan Harga Tiket Kapal Roro Batam–Buton, Siak! Perjalanan 18 Jam, Mulai Rp87 Ribu Saja!

Telegrapnews.com, Batam – Kabar gembira bagi Anda yang ingin menyeberang dari Batam ke Tanjung Buton,…

6 jam ago
  • Hukum Kriminal

Mau Dikirim ke Batam, Polisi Gagalkan Penyelundupan 710 Ribu Benih Lobster Ilegal Senilai Rp 38,8 Miliar di Bandara Soetta!

Telegrapnews.com, Tangerang – Aksi penyelundupan besar-besaran benih bening lobster (BBL) ilegal berhasil digagalkan Polresta Bandara…

6 jam ago