Internasional

Warga Gaza Terjebak dalam Penantian Mematikan Setelah Gencatan Senjata Israel Diumumkan

Telegrapnews.com, Gaza – Warga Gaza terus hidup dalam ancaman mematikan meskipun gencatan senjata telah diumumkan. Lebih dari 117 warga Palestina dilaporkan tewas sejak kesepakatan yang dimediasi Qatar diumumkan pada Rabu, termasuk 30 anak-anak dan 32 perempuan.

Serangan udara Israel masih terjadi hingga Jumat (17/1/2025) malam, melukai ratusan orang lainnya.

Serangan terbaru menghantam tenda pengungsian di daerah al-Mawasi, Khan Younis, selatan Gaza, serta lingkungan at-Tuffah di timur Kota Gaza. Drone militer Israel menargetkan kerumunan warga sipil, menewaskan tiga orang di kawasan tersebut.

Muhammad al-Hebbil, seorang pengungsi yang tinggal di stadion Yarmouk, menggambarkan penderitaan yang dihadapi penduduk Gaza.

“Sejak kesepakatan diumumkan, serangan tidak berhenti. Kami menunggu kabar baik, tetapi yang datang adalah lebih banyak kematian.”

Laporan dari Aljazirah menyebutkan bahwa warga Palestina menyambut gencatan senjata dengan harapan dan ketakutan. Banyak yang ingin kembali ke rumah mereka di bagian utara dan selatan Gaza, tetapi pemboman membuat perjalanan berbahaya.
Suhu dingin dan kurangnya sumber daya seperti listrik dan bahan bakar memperburuk kondisi hidup mereka.

Sementara itu, Amerika Serikat masih belum memberikan kecaman tegas terhadap serangan Israel.

Brett McGurk, juru runding AS, menyatakan bahwa “kesepakatan belum sepenuhnya dimulai,” tanpa menyebut korban di pihak Palestina.

Konflik yang telah berlangsung lebih dari 15 bulan ini meninggalkan kehancuran besar dan korban jiwa tak terhitung. Warga Gaza berharap gencatan senjata benar-benar menjadi awal perdamaian yang nyata, meski kenyataan saat ini terus menunjukkan sebaliknya.

Editor: dr

Share

Recent Posts

  • Hukum Kriminal

Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Paruh Rangkong dan Taring Beruang Madu

TelegrapNews.com, Batam – Bea Cukai Batam menggagalkan upaya penyelundupan bagian tubuh satwa dilindungi yang dikirim…

3 hari ago
  • Hukum Kriminal

Bareskrim Polri dan Polda Kepri Bongkar Peredaran Narkoba di Club Malam Batam

TelegrapNews.com, Batam – Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Kepulauan Riau membongkar peredaran narkoba di…

3 hari ago
  • Batam

Sinergi Kejari dan PWI Batam, Perlindungan Nyata bagi Dunia Pendidikan

TelegrapNews.com, Batam - Langkah Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Batam dalam…

5 hari ago
  • Anamabas

Kejati Kepri dan Kejari Lingga Sosialisasi Pencegahan Korupsi di Singkep Lingga

TelegrapNews.com, Dabo Singkep - Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau bersama dengan Kejaksaan Negeri Lingga melalui program…

5 hari ago
  • Batam

Sampah di Sekitar Jembatan Barelang, Pengunjung Keluhkan Pemandangan Kotor

TelegrapNews.com, Batam – Warga Batam yang datang untuk menikmati sore hari di Jembatan Barelang mengeluhkan…

6 hari ago
  • Batam

Pedagang di Jembatan Barelang Kecewa, Uang Sampah Sudah Dibayar tapi Sampah Tak Diangkut

TelegrapNews.com, Batam – Pedagang di Jembatan 1 dan 2 Barelang, Kota Batam mengeluhkan penumpukan sampah…

6 hari ago