Batam

14 Kader Posyandu di Sagulung Dipecat, Nama Wali Kota Terpilih Amsakar Achmad Ikut Terseret

Telegrapnews.com, Batam – Sebanyak 14 kader posyandu di Dapur 12, Kelurahan Sei Pelungut, Kecamatan Sagulung, diberhentikan dari posisinya oleh pihak kelurahan. Pemecatan ini memicu kontroversi dan menyeret nama Wali Kota Batam terpilih, Amsakar Achmad.

Ketua Posyandu Sei Pelungut, Aliyarni, mengungkapkan bahwa pemecatan tersebut diduga bermuatan politik terkait perbedaan pilihan dalam Pilkada Batam 2024.

“Pihak yang memecat kami mengatakan ini perintah Pak Amsakar, tapi kami yakin itu tidak benar. Kami malah menduga Lurah yang memutuskan ini dan mengaitkannya dengan politik,” kata Aliyarni, Rabu (8/1/2025).

Aliyarni, yang telah mengabdi selama 23 tahun, menyatakan kekecewaannya atas keputusan sepihak tersebut.

Ia bersama rekan-rekannya meminta perlindungan dari DPRD Batam. Keputusan pemberhentian mereka disebut didasarkan pada Peraturan Wali Kota (Perwako) 2019 yang ditandatangani Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, meskipun SK lama mereka tidak mencantumkan masa bakti.

“Saya mulai mengabdi sejak 2002, tanpa insentif besar, tanpa tempat tetap, dan harus berkeliling membawa timbangan. Belum pernah ada gangguan dari RW atau Lurah sebelumnya,” tambah Aliyarni.

Ia mengaku baru mengetahui status nonaktif setelah diumumkannya pendaftaran kader baru tanpa adanya komunikasi sebelumnya.

Anggota Komisi IV DPRD Batam, Yunus, yang menemui para kader, menyatakan akan memanggil pihak kelurahan dan RW untuk klarifikasi.

“Kami perlu memastikan kebenaran terkait dugaan perbedaan pilihan politik ini dan kenapa nama Wali Kota terpilih ikut disebut,” ujarnya.

Ke-14 kader yang diberhentikan berasal dari Posyandu Dapur 12, Seroja Sehat, dan Teratai Seroja. Para kader berharap keadilan ditegakkan dan keputusan pemecatan mereka dapat ditinjau kembali.

Editor: jd

Share

Recent Posts

  • Politik

Mantan Caleg NasDem Ungkap Kekecewaan: Tak Ada Perhatian, Padahal Ikut Menangkan Kursi DPRD Tanjungpinang!

Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Aroma kekecewaan menyeruak dari internal Partai NasDem Tanjungpinang. Seorang mantan Calon Legislatif…

9 jam ago
  • Hukum Kriminal

Geger Beras Oplosan di Pekanbaru! Polda Riau Sita 9 Ton, Ungkap Modus Licik dan Libatkan Merek Premium!

Telegrapnews.com, Pekanbaru — Skandal beras oplosan kembali mengguncang publik! Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau…

11 jam ago
  • Featured

Benarkah Batam Bebas Beras Oplosan? Fakta Lama Terungkap, Mafia Beras Masih Gentayangan!

Telegrapnews.com, Batam – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) baru-baru ini menyatakan bahwa Batam dan…

11 jam ago
  • Featured

Batam Terkepung Mafia Pangan: Di Balik Oplosan Beras, Ada Rente, Kartel, dan “Dispensasi Ilegal”

Telegrapnews.com, Batam — Pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang mengecam praktik pengoplosan beras subsidi menjadi beras…

1 hari ago
  • Kepri

Diduga 5 Warga Tanjungpinang Terjebak Konflik Thailand-Kamboja, BP3MI Kepri Angkat Suara

Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Konflik memanas antara Thailand dan Kamboja kini menimbulkan kecemasan bagi keluarga pekerja…

2 hari ago
  • Hukum Kriminal

Upah Rp5 Juta per Bungkus! OT Rela Jadi Kurir Sabu, Disergap Saat Mau Terbang dari Bandara Hang Nadim Batam

Telegrapnews.com, Batam – Upaya penyelundupan narkotika kembali digagalkan di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Seorang…

2 hari ago