Telegrapnews.com, Batam – Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV kini resmi berganti status menjadi Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) IV. Peresmian ini dilakukan langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subiyanto, pada Senin (11/8) di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdilatpassus) Batujajar, Bandung.
Bersamaan dengan perubahan status tersebut, Komandan Lantamal IV, Laksamana Pertama TNI Berkat Widjanarko, resmi naik pangkat menjadi Laksamana Muda TNI dan ditetapkan sebagai Komandan Kodaeral IV.
“Perubahan ini adalah amanah dan tantangan. Kodaeral IV akan terus berbenah,” tegas Laksda TNI Berkat.
Menurutnya, transformasi Lantamal IV menjadi Kodaeral IV merupakan bagian dari strategi TNI Angkatan Laut untuk memperkuat pertahanan pantai dan laut nasional. Sekaligus adaptasi terhadap dinamika keamanan maritim di kawasan.
“Kami akan meningkatkan profesionalisme prajurit, memperkuat sinergi dengan seluruh komponen bangsa, dan memastikan kedaulatan maritim di wilayah kerja tetap terjaga,” lanjutnya.
Perubahan struktur ini juga merupakan bagian dari restrukturisasi besar TNI AL. Tujuannya, meningkatkan kesiapsiagaan, optimalisasi fungsi pertahanan laut dan pantai, serta efektivitas pengawasan dan penegakan hukum di laut.
Berbeda dengan Lantamal yang fokus pada fungsi komando pelaksana dukungan, Kodaeral memiliki peran lebih luas mencakup pembinaan kekuatan, pelaksanaan operasi, dan dukungan logistik.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden RI juga meresmikan pembentukan 6 Kodam baru, 14 Kodaeral, dan 3 Kodau.
Ke-14 Kodaeral yang dibentuk merupakan peningkatan dari Lantamal, dan menjadi unsur pelaksana Koarmada RI yang bertanggung jawab langsung kepada Pangkoarmada RI.
“Dengan status baru ini, efektivitas pengawasan laut dan penegakan hukum maritim akan semakin meningkat,” tutup Laksda TNI Berkat.
Editor: dr