Geger! Diduga Ada Polisi Jadi Beking Pencurian di Anjungan Minyak Malaysia, Polda Kepri Turun Tangan! Rekaman Suara Bocor di TikTok!

Geger! Diduga Ada Polisi Jadi Beking Pencurian di Anjungan Minyak Malaysia, Polda Kepri Turun Tangan! Rekaman Suara Bocor di TikTok!
Polda Kepri selidiki adanya dugaan polisi jadi beking pencurian di anjungan minyak Malaysia (ilustrasi)

Telegrapnews.com, Batam – Dunia maya mendadak heboh! Sebuah rekaman suara mengejutkan yang beredar di TikTok mengungkap dugaan keterlibatan aparat kepolisian dalam skandal pencurian material di anjungan minyak milik perusahaan Malaysia!

Kapolda Kepri, Irjen Asep Safrudin, membenarkan bahwa Polda Kepri telah menurunkan tim khusus untuk menyelidiki dugaan keterlibatan oknum anggota Polri.

“Informasi itu masih diselidiki tim Polda Kepri,” kata Irjen Asep singkat namun tegas di Batam, Sabtu (25/4).

BACA JUGA:  18 Pejabat Utama Polda Kepri Dimutasi, Kabidhumas: Sinergi Baru untuk Kemajuan Polri

Heboh ini bermula dari unggahan akun TikTok @cemotcemoti, yang memuat rekaman suara percakapan panas antara dua pria. Salah satu isi percakapan menyebut adanya “jatah” Rp10 juta untuk kapolsek, yang diduga kuat merujuk pada Kapolsek Palmatak berinisial Iptu K.

Dalam rekaman, terdengar pula bahwa uang itu dikumpulkan patungan oleh beberapa orang, masing-masing menyetor sekitar Rp3 juta.

BACA JUGA:  Kesal di Jalan, Buruh Bangunan di Batam Nekat Tikam Anak di Bawah Umur dan Kabur ke Sumsel

Tak hanya suara, video itu juga memuat cuplikan berita terkait tujuh warga Anambas yang lebih dulu ditangkap oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM). Mereka tertangkap basah mencuri panel surya, batarail, dan material penting lain di anjungan minyak pada Februari 2025 lalu!

Skandal ini langsung menyulut kemarahan publik, mengingat pencurian ini bukan hanya mencoreng nama Indonesia, tapi juga melibatkan aparat yang seharusnya menjadi pelindung hukum.

BACA JUGA:  Kesal Istri Dibawa ke Palembang, Pria Ini Aniya Mertua di Bandara Hang Nadim Batam

Kompolnas bahkan telah mengingatkan Polri untuk serius dan transparan dalam menangani dugaan keterlibatan anggotanya, termasuk dengan menggelar sidang etik terbuka jika diperlukan.

Kini semua mata tertuju ke Polda Kepri.
Apakah akan ada pencopotan besar-besaran?
Atau justru skandal ini akan menyeret lebih banyak nama?

Bocornya rekaman ini diprediksi baru puncak gunung es! Situasi di internal kepolisian Kepri memanas!

Editor: dr