Pendidikan

AKMR Pekanbaru Gaungkan Konsep Seniman Botani: Perpaduan Seni, Alam, dan Budaya Melayu Riau

Telegrapnews.com, Pekanbaru – Istilah Seniman Botani (Botanical Artist) mungkin masih terdengar asing di telinga masyarakat Indonesia. Namun, jenis seni ini telah lama eksis dan bahkan diterapkan dalam berbagai bentuk karya tradisional, seperti motif anyaman, tenunan, hingga ragam produk tekstil khas Nusantara.

Lebih dari itu, konsep seniman botani juga sering muncul dalam elemen budaya seperti tarian dan musik saat pesta panen di sejumlah daerah. Saat ini, setidaknya sudah ada 28 negara di dunia yang menjadikan seniman botani sebagai bagian penting dari ekosistem seni mereka.

Seniman botani adalah seniman yang menjadikan tumbuhan dan ekologi tanaman sebagai inspirasi utama dalam karya-karyanya. Mereka tidak hanya menciptakan karya estetis, tetapi juga berperan penting dalam mendokumentasikan dan menyebarkan pemahaman tentang keragaman flora dunia dengan detail dan akurasi tinggi.

Beberapa seniman botani dunia yang terkenal antara lain:

  1. Maria Sibylla Merian: Seniman Jerman yang terkenal dengan ilustrasi serangga dan tumbuhan.
  2. James Andrews: Pelukis botani asal Inggris yang dikenal lewat ilustrasi bunga dan pengajaran seni lukis botani.
  3. Eunike Nugroho: Seniman botani asal Indonesia yang telah mengharumkan nama bangsa lewat pameran-pameran internasional.

Melihat potensi besar ini, Akademi Kesenian Melayu Riau (AKMR) bertekad mengembangkan konsep Seniman Botani berbasis budaya Melayu Riau sebagai salah satu visi dan misi kampus ke depannya.

Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur AKMR, Dr. Muhammad Syafi’i, S.Pd., M.Si., dalam kegiatan perdana kampus di Jalan HR. Subrantas, Panam, Pekanbaru.

“Kita akan bangun konsep Seniman Botani ke depan. Nantikan gebrakan dan inovasi dari kampus AKMR. Bagi yang serius ingin tahu lebih dalam, ayo bergabung bersama kami. Semua akan berbasis budaya Melayu Riau,” ujar Syafi’i.

Profil Syafi’i

Syafi’i bukan sosok baru dalam dunia pendidikan Riau. Pria kelahiran Pekanbaru, 5 Februari 1981, ini berdarah Melayu Pelalawan dan belakang Padang, Batam.

Ia merupakan lulusan Pendidikan Vokasi Inwent Frankfurt Jerman, serta pernah menjabat di berbagai posisi strategis pendidikan seperti:

  1. Kepala SMK Negeri 1 Pangkalan Kerinci
  2. Direktur Akademi Komunitas Negeri Pelalawan
  3. Rektor Institut Teknologi Perkebunan Pelalawan (ITP2I)
  4. Direktur BPU Universitas Riau
  5. Ketua PGRI Provinsi termuda di Indonesia

Dengan visi besar ini, AKMR tak hanya ingin mencetak seniman-seniman hebat, tetapi juga menciptakan harmoni antara seni, alam, dan budaya lokal.

Penulis: kur

Share

Recent Posts

  • News Update

Kombes Pol Anggoro Wicaksono Jabat Kapolresta Barelang

TelegrapNews.com, Batam – Kombes Pol Anggoro Wicaksono menjabat sebagai Kapolresta Barelang setelah menjalani serah terima…

10 jam ago
  • Batam

Rotasi Pejabat Polda Kepri, Kapolresta Barelang hingga Kabidhumas Berganti

TelegrapNews.com, Batam - Kepolisian Negara Republik Indonesia kembali melakukan rotasi dan mutasi jabatan di lingkungan…

1 minggu ago
  • Batam

Perintah KLH, PT Esun Batam Wajib Re-ekspor 48 Kontainer

TelegrapNews.com, Batam – Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) secara resmi memerintahkan pimpinan PT…

1 minggu ago
  • Hukum Kriminal

Akhirnya Importir Pakaian Bekas Ilegal Ditangkap,  Modal Capai Rp 669 Miliar

TelegrapNews.com, Denpasar – Dua importir pakaian bekas ilegal bernama Samsul Bahri dan Zulkifli Tanjung resmi…

2 minggu ago
  • News Update

Tuduhan Limbah, dan Nasib Ribuan Pekerja

TelegrapNews.com, Batam – Ratusan kontainer berisi barang elektronik dalam keadaan tidak baru yang tertahan di…

3 minggu ago
  • Batam

Kapolda Kepri Apresiasi Gerak Cepat Polsek Batu Ampar Tangani Kasus Penganiayaan Maut

TelegrapNews.com, Batam – Penanganan kasus penganiayaan berat yang menewaskan DPA mendapat perhatian serius dari Polda…

4 minggu ago