Batam

DPRD Kepri Desak PT PJK Bertanggung Jawab atas Insiden Buaya Lepas di Batam

Telegrapnews.com, Batam – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Riau (Kepri), Iman Sutiawan, mendesak PT Perkasa Jagat Karunia (PJK), perusahaan penangkaran buaya di Pulau Bulan, untuk bertanggung jawab atas insiden buaya yang lepas di Batam.

Ia menegaskan, perusahaan harus memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang dan memberikan pertanggungjawaban kepada masyarakat yang terdampak.

“Kami ingin pertanggungjawaban PT Perkasa Jagat Karunia (PJK). Ke depan, jika ada kejadian serupa yang melibatkan buaya dari penangkaran ini, harus ada pertanggungjawaban bagi masyarakat yang terdampak,” ujar Iman, Jumat (31/1/2025).

Berdasarkan hasil pertemuan dengan pihak terkait, diketahui bahwa jumlah buaya yang berada di penangkaran awalnya mencapai 105 ekor. Dari jumlah tersebut, 38 ekor sudah berhasil ditangkap. Sementara 66 ekor lainnya masih ada di penangkaran.

Iman menekankan bahwa pihaknya tidak bisa begitu saja percaya dengan angka tersebut dan meminta perusahaan untuk segera mencari buaya yang belum ditemukan.

“Jika benar hanya tersisa satu ekor yang belum ditemukan, maka kami minta perusahaan segera mencarinya. Jika masih ada yang belum teridentifikasi, harus segera dilakukan pencarian dan pendataan ulang,” tambahnya.

Iman juga menyoroti dampak sosial yang ditimbulkan oleh kejadian ini, seperti ketakutan nelayan yang enggan melaut akibat kabar buaya lepas.

Ia meminta perusahaan untuk memberikan kompensasi kepada warga yang terdampak secara ekonomi. Bahkan, Iman menyarankan agar PT PJK ditutup jika tidak mampu memberikan manfaat bagi masyarakat atau negara.

“Kalau kami boleh menyarankan, lebih baik perusahaan ini ditutup saja. Tidak ada manfaat yang diberikan, pajak untuk negara juga tidak ada. Sudah 36 tahun beroperasi, tapi kondisinya tidak layak untuk jadi tempat penangkaran. Yang ada malah musibah,” kata Iman dengan tegas.

Sebagai langkah tindak lanjut, DPRD Kepri memberi waktu satu pekan kepada PT PJK untuk memberikan jawaban tertulis terkait langkah-langkah yang akan diambil guna menyelesaikan permasalahan ini.

Editor:dr

Share

Recent Posts

  • Hukum Kriminal

Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Paruh Rangkong dan Taring Beruang Madu

TelegrapNews.com, Batam – Bea Cukai Batam menggagalkan upaya penyelundupan bagian tubuh satwa dilindungi yang dikirim…

2 hari ago
  • Hukum Kriminal

Bareskrim Polri dan Polda Kepri Bongkar Peredaran Narkoba di Club Malam Batam

TelegrapNews.com, Batam – Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Kepulauan Riau membongkar peredaran narkoba di…

2 hari ago
  • Batam

Sinergi Kejari dan PWI Batam, Perlindungan Nyata bagi Dunia Pendidikan

TelegrapNews.com, Batam - Langkah Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Batam dalam…

4 hari ago
  • Anamabas

Kejati Kepri dan Kejari Lingga Sosialisasi Pencegahan Korupsi di Singkep Lingga

TelegrapNews.com, Dabo Singkep - Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau bersama dengan Kejaksaan Negeri Lingga melalui program…

4 hari ago
  • Batam

Sampah di Sekitar Jembatan Barelang, Pengunjung Keluhkan Pemandangan Kotor

TelegrapNews.com, Batam – Warga Batam yang datang untuk menikmati sore hari di Jembatan Barelang mengeluhkan…

5 hari ago
  • Batam

Pedagang di Jembatan Barelang Kecewa, Uang Sampah Sudah Dibayar tapi Sampah Tak Diangkut

TelegrapNews.com, Batam – Pedagang di Jembatan 1 dan 2 Barelang, Kota Batam mengeluhkan penumpukan sampah…

5 hari ago