Batam

HEBOH! Hutan Pulau Pial Digasak Alat Berat, Laut Keruh dan Ikan Kabur – Tim Gabungan Sidak Mendadak!

Telegrapnews.com, Batam Sebuah video mengejutkan memperlihatkan aktivitas pembalakan hutan dan penimbunan pesisir di Pulau Pial, Kelurahan Pulau Kasu, Kecamatan Belakang Padang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Dalam rekaman yang viral itu, terlihat alat berat merangsek masuk ke kawasan hutan dan mangrove. Menggasak vegetasi hingga air laut berubah keruh!

Menyikapi hal ini, tim gabungan yang terdiri dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam, Kantor Pertanahan, dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepri langsung bergerak cepat. Inspeksi mendadak (sidak) dilakukan ke lokasi pada Selasa (9/7), guna mengecek langsung dampak yang ditimbulkan.

“Sidak ini dilakukan setelah kami menerima video yang memperlihatkan kerusakan mangrove dan kegiatan reklamasi liar. Kami sudah minta keterangan dari pihak perusahaan,” ujar Kepala Pangkalan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Batam, Semuel Sandi Rundupandang seperti dikutip CNNIndonesia.com, Kamis (10/7/2025).

Kerusakan ekosistem ini disebut mengancam kehidupan para nelayan lokal. Ikan dan kepiting yang biasa menjadi mata pencaharian utama warga kini disebut kabur akibat terganggunya habitat alami mereka.

Menurut Semuel, pembalakan hutan tersebut diduga dilakukan oleh sebuah perusahaan swasta. Namun, masalah ini berada di bawah kewenangan Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Batam. Pihak KPHL dikabarkan juga telah turun ke lapangan dan tengah melakukan proses investigasi lebih lanjut.

“Terkait penimbunan mangrove nanti dari pihak kehutanan yang akan menindaklanjuti. Mereka sudah ke lokasi,” tambahnya.

Hingga berita ini diterbitkan, perusahaan yang disebut-sebut bertanggung jawab atas aktivitas pembalakan di Pulau Pial masih bungkam dan belum memberikan klarifikasi resmi.

Kasus ini kembali menyoroti lemahnya pengawasan terhadap aktivitas ilegal di kawasan pulau-pulau kecil dan pesisir Batam. Serta pentingnya perlindungan ekosistem mangrove yang menjadi benteng terakhir bagi keseimbangan laut dan kehidupan masyarakat pesisir.

Editor: dr

Share

Recent Posts

  • Hukum Kriminal

Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Paruh Rangkong dan Taring Beruang Madu

TelegrapNews.com, Batam – Bea Cukai Batam menggagalkan upaya penyelundupan bagian tubuh satwa dilindungi yang dikirim…

2 hari ago
  • Hukum Kriminal

Bareskrim Polri dan Polda Kepri Bongkar Peredaran Narkoba di Club Malam Batam

TelegrapNews.com, Batam – Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Kepulauan Riau membongkar peredaran narkoba di…

2 hari ago
  • Batam

Sinergi Kejari dan PWI Batam, Perlindungan Nyata bagi Dunia Pendidikan

TelegrapNews.com, Batam - Langkah Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Batam dalam…

4 hari ago
  • Anamabas

Kejati Kepri dan Kejari Lingga Sosialisasi Pencegahan Korupsi di Singkep Lingga

TelegrapNews.com, Dabo Singkep - Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau bersama dengan Kejaksaan Negeri Lingga melalui program…

4 hari ago
  • Batam

Sampah di Sekitar Jembatan Barelang, Pengunjung Keluhkan Pemandangan Kotor

TelegrapNews.com, Batam – Warga Batam yang datang untuk menikmati sore hari di Jembatan Barelang mengeluhkan…

5 hari ago
  • Batam

Pedagang di Jembatan Barelang Kecewa, Uang Sampah Sudah Dibayar tapi Sampah Tak Diangkut

TelegrapNews.com, Batam – Pedagang di Jembatan 1 dan 2 Barelang, Kota Batam mengeluhkan penumpukan sampah…

5 hari ago