Telegrapnews.com, Batam – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Batam mengumumkan bahwa Kapal Motor (KM) Kelud akan berhenti beroperasi mulai 29 September hingga 20 Oktober 2024 untuk menjalani perawatan rutin (docking).
Kepala Cabang PT Pelni Batam, Muhammad Iqbal, menyampaikan bahwa selama tiga minggu tersebut, tidak akan ada pelayaran KM Kelud dari dan ke Pelabuhan Batu Ampar.
“Sampai saat ini, kami belum menerima informasi terkait kapal pengganti untuk melayani rute yang biasa dilalui KM Kelud,” ujar Iqbal pada Rabu (25/9).
Iqbal menjelaskan bahwa September dipilih sebagai waktu docking karena termasuk dalam periode low season, saat jumlah penumpang menurun.
Perawatan ini penting dilakukan sebagai persiapan untuk menghadapi lonjakan penumpang pada musim Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sebelumnya, jadwal docking sempat tertunda karena KM Kelud digunakan untuk mendukung kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Aceh dan Medan.
Baca juga: Pesta Gol di Stadion GBK Madya, Timnas U-20 Indonesia Tumbangkan Maladewa 4-0
“Kami masih dalam proses lelang untuk menentukan di mana KM Kelud akan menjalani docking. Biasanya, kapal akan ditangani di galangan yang tidak jauh dari home base-nya di Jakarta,” jelas Iqbal.
Selama masa perawatan ini, Iqbal mengimbau para penumpang untuk merencanakan perjalanan dengan menggunakan alternatif transportasi lain.
Penangguhan operasional KM Kelud akan mempengaruhi sejumlah rute pelayaran, termasuk Batam–Belawan Medan dan Batam–Tanjung Priok.
“Kami dari manajemen PT Pelni menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini. Hingga kini, kami belum mendapatkan informasi mengenai kapal pengganti,” ucapnya.
Baca juga: Kajati Kepri Harmoniskan Kembali Hubungan Pelaku dan Keluarga Korban Laka Lantas Karimun Lewat RJ
Penumpang Harapkan Kapal Pengganti
Agus, salah satu pengguna setia KM Kelud, berharap PT Pelni menyediakan kapal pengganti selama masa docking.
“KM Kelud menjadi pilihan utama karena harga tiket yang terjangkau dan jadwalnya rutin. Kalau bisa, ada kapal pengganti seperti KM Dorolonda,” harap Agus seperti dilansir batampos, Kamis (26/9/2024).
Senada dengan Agus, Edward, warga Bengkong, mengaku terpaksa menunda perjalanannya ke Belawan.
“Katanya docking sampai 20 Oktober. Harapannya ada kapal pengganti selama Kelud perawatan,” tutur Edward.
PT Pelni Batam berjanji akan terus memberikan informasi terkait perkembangan proses docking KM Kelud dan bekerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan pelayanan tetap berjalan selama masa perawatan tersebut.
Penulis: jd
.){kind=link}