
Telegrapnews.com, Batam – Pelabuhan Internasional Batam Center mengalami lonjakan penumpang yang signifikan pada Sabtu (10/5) dan Minggu (11/5), seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang datang saat libur nasional Hari Raya Waisak.
Ribuan wisatawan dari Singapura dan Malaysia memadati area kedatangan sejak pagi hari, menciptakan antrean panjang dan kepadatan di terminal kedatangan.
Mulai Padat Sejak Pagi
Berdasarkan data sementara dari otoritas pelabuhan, lebih dari 10.000 penumpang tercatat tiba dalam kurun waktu antara pukul 08.00 WIB hingga 13.00 WIB. Lonjakan ini terutama berasal dari wisatawan mancanegara yang memanfaatkan libur panjang untuk berkunjung ke Batam.
“Sejak pagi hingga siang sangat padat. Namun, setelah jam 2 siang, situasi mulai terurai,” ujar Erik Mario Sihotang, Syahbandar Pelabuhan Internasional Batam Center, pada Minggu (11/5).
Meski jalur kedatangan sangat padat, kondisi jalur keberangkatan justru relatif lengang. Bahkan, tujuh kapal tambahan yang disiapkan oleh operator ferry dari Singapura dan Malaysia berangkat dengan kapasitas penumpang yang jauh dari maksimal.
Ponton C Tersegel
Salah satu kendala utama dalam pengelolaan arus penumpang adalah Ponton C yang masih dalam kondisi tersegel, sehingga kapal hanya bisa bersandar di dua ponton aktif. Hal ini menyebabkan proses naik turun penumpang menjadi lebih lambat, serta memicu antrean kapal yang harus menunggu giliran bersandar lebih lama dari biasanya.
“Dengan hanya dua ponton yang berfungsi, distribusi penumpang menjadi tidak secepat yang diharapkan,” tambah Erik.
Pihak pelabuhan memperkirakan bahwa arus kedatangan akan tetap tinggi hingga Minggu malam dan Senin pagi (12/5), sebelum kembali normal menjelang hari kerja.
Penumpang diimbau untuk datang lebih awal, mematuhi protokol keselamatan, dan memperhatikan jadwal kapal guna menghindari penumpukan lebih lanjut.
Editor: dr