Pengibaran Bendera di Perbatasan: TNI AL Tegaskan Kedaulatan di Pulau Karang Singa

Pengibaran Bendera di Perbatasan: TNI AL Tegaskan Kedaulatan di Pulau Karang Singa
Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan mengibarkan bendera Merah Putih di wilayah perairan perbatasan Indonesia dengan Malaysia dan Singapura pada Kamis (15/8). (dok pasmar 1 tni al)

Telegrapnews.com, Bintan – Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) IV, Mayor (Mar) Andi Arif Mangkubumi, memimpin pengibaran bendera Merah Putih di wilayah perairan perbatasan Indonesia dengan Malaysia dan Singapura pada Kamis (15/8).

Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia yang akan jatuh pada 17 Agustus mendatang.

Pengibaran bendera di perairan Pulau Karang Singa, Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan, ini dipimpin langsung oleh Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) IV, Laksamana Pertama Tjatur Soniarto.

Pulau Karang Singa, yang terletak di Selat Malaka, merupakan salah satu jalur lalu lintas laut terpadat di dunia. Pulau ini dinilai sangat penting sebagai tanda kedaulatan wilayah NKRI.

BACA JUGA:  "Ikat Pinggang Ketat" Ala Gubernur Kepri Ansar Ahmad

Mayor Andi Arif Mangkubumi menyampaikan bahwa kegiatan ini juga melibatkan 50 nelayan lokal yang bermukim di sekitar Pulau Karang Singa.

“Tujuan utama dari pengibaran bendera ini adalah untuk menjamin keamanan bagi nelayan dan pekerja Indonesia. Sekaligus menegaskan bahwa Karang Singa masih berada dalam wilayah laut nusantara Indonesia,” ungkapnya.

Selain partisipasi dari puluhan nelayan, kegiatan pengibaran bendera ini juga didukung oleh sejumlah unsur kapal. Termasuk Kapal Angkatan Laut (KAL) Anakonda, KAL Mapur, dan kapal patroli keamanan laut (Patkamla) Combat.

BACA JUGA:  Diduga Lakukan Pencemaran Lingkungan, GRIB Bintan Laporkan PT Japfa ke Polres Bintan

Pulau Karang Singa dan perairannya dianggap sangat strategis, terutama mengingat ketegangan di kawasan ini. Negara tetangga Singapura telah menguasai teritorial Batu Putih (Pedra Branca).

Sementara Malaysia telah menguasai Karang Tengah (Middle Rock). Oleh karena itu, TNI AL terus memperkuat kehadiran di perbatasan ini guna memastikan kedaulatan dan keamanan wilayah Indonesia.(*)

BACA JUGA:  Bupati dan Kapolres Bintan Pimpin Apel Operasi Ketupat Seligi 2025, Pastikan Keamanan Idul Fitri

Penulis: redaksi