Batam

24 WNA Ditangkap Imigrasi Batam, Terungkap Pelanggaran Visa Kerja Proyek Industri!

Telegrapnews.com, Batam – Tim Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldakim) Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam mengamankan 24 Warga Negara Asing (WNA) dalam Operasi Wirawaspada 2025. Penangkapan ini dilakukan pada 15–16 Juli 2025. Operasi itu menjadi sinyal keras penegakan hukum tanpa kompromi bagi para pelanggar aturan di Batam.

Operasi yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia ini fokus menertibkan keberadaan WNA di kawasan rawan dan zona industri strategis Kota Batam.

Hasilnya, 10 WNA asal Myanmar ditangkap diduga tidak sesuai kebijakan selektif. Sementara 14 WNA asal Tiongkok tersandung kasus serius: menyalahgunakan izin kunjungan untuk bekerja dalam proyek industri. Ini sebuah pelanggaran berat yang dilarang keras.

“Visa kunjungan tidak diperuntukkan untuk bekerja, apalagi dalam proyek industri. Ini pelanggaran serius dan kami tindak tegas!” tegas Jefrico Daud Marturia, Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Batam.

Seluruh WNA yang tertangkap langsung dikenakan Tindakan Administratif Keimigrasian berupa deportasi. Langkah ini diambil demi menjaga keamanan, kedaulatan hukum, dan iklim investasi yang sehat di Batam.

Jefrico juga menegaskan, tidak ada toleransi untuk pelanggaran izin tinggal, karena dampaknya bisa merusak stabilitas hukum, ekonomi, dan sosial negara.

“Ini soal keberpihakan pada kepentingan nasional,” tambahnya.

Operasi Wirawaspada 2025 menjadi peringatan keras bagi perusahaan dan penanggung jawab tenaga kerja asing. Taati aturan dan periksa legalitas izin tinggal WNA dengan ketat, karena pelanggaran akan diproses tanpa ampun.

Untuk transparansi dan partisipasi publik, Kantor Imigrasi Batam membuka layanan pengaduan masyarakat lewat WhatsApp di nomor 0821-8088-9090 untuk melaporkan dugaan pelanggaran orang asing.

Batam makin ketat, siapa yang coba-coba langgar aturan? Jangan sampai jadi korban berikutnya!

Editor: dr

Share

Recent Posts

  • Batam

Rotasi Pejabat Polda Kepri, Kapolresta Barelang hingga Kabidhumas Berganti

TelegrapNews.com, Batam - Kepolisian Negara Republik Indonesia kembali melakukan rotasi dan mutasi jabatan di lingkungan…

1 minggu ago
  • Batam

Perintah KLH, PT Esun Batam Wajib Re-ekspor 48 Kontainer

TelegrapNews.com, Batam – Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) secara resmi memerintahkan pimpinan PT…

1 minggu ago
  • Hukum Kriminal

Akhirnya Importir Pakaian Bekas Ilegal Ditangkap,  Modal Capai Rp 669 Miliar

TelegrapNews.com, Denpasar – Dua importir pakaian bekas ilegal bernama Samsul Bahri dan Zulkifli Tanjung resmi…

2 minggu ago
  • News Update

Tuduhan Limbah, dan Nasib Ribuan Pekerja

TelegrapNews.com, Batam – Ratusan kontainer berisi barang elektronik dalam keadaan tidak baru yang tertahan di…

2 minggu ago
  • Batam

Kapolda Kepri Apresiasi Gerak Cepat Polsek Batu Ampar Tangani Kasus Penganiayaan Maut

TelegrapNews.com, Batam – Penanganan kasus penganiayaan berat yang menewaskan DPA mendapat perhatian serius dari Polda…

4 minggu ago
  • Batam

Fakta Baru Pembunuhan LC Dwi Putri: Video Rekayasa Picu Koko Lakukan Penganiayaan Maut

TelegrapNews.com, Batam — Polisi mengungkap fakta baru di balik tewasnya LC bernama Dwi Putri Aprilian…

4 minggu ago