Kepri

Deportasi PMI di Kepri Meningkat, Kasus TPPO Meluas hingga Kamboja & Vietnam

Telegrapnews, Batam – Angka deportasi Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal di Kepulauan Riau (Kepri) tahun 2025 melonjak drastis, memicu keprihatinan serius di kalangan aparat dan pemerhati perlindungan tenaga kerja. Berdasarkan data Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Kepri, total 3.624 orang PMI telah menerima perlindungan sepanjang tahun ini.

Kepala BP3MI Kepri, Kombes Pol. Imam Riyadi, menjelaskan bahwa angka tersebut mencakup 2.774 orang deportasi, 26 repatriasi, 18 orang sakit, 3 jenazah, serta 883 orang dalam pencegahan dan pengamanan. Ironisnya, frekuensi deportasi dari KJRI Johor Bahru kini mencapai dua minggu sekali.

“Tren deportasi tahun 2025 jauh meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Hingga saat ini sudah ada 13 laporan dari Kamboja, Vietnam, dan Myanmar, mayoritas kasus perdagangan orang (TPPO),” ujarnya seperti dilansir RRI, Rabu (13/8/2025).

Lebih memprihatinkan lagi, data BP3MI menunjukkan bahwa para korban tidak hanya berangkat lewat jalur ilegal, tetapi 3.110 orang justru menggunakan jalur resmi, sedangkan 514 orang lewat jalur tikus.

Fakta ini memunculkan pertanyaan besar tentang efektivitas pengawasan di pintu-pintu resmi, termasuk pelabuhan internasional.

BP3MI mengakui bahwa kondisi geografis Kepri yang berupa kepulauan luas menjadi tantangan dalam pengawasan. Namun, hal ini justru seharusnya mendorong koordinasi lintas instansi untuk menutup celah yang dimanfaatkan sindikat.

Para korban deportasi tidak hanya berasal dari Kepri, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia seperti Medan, Aceh, Bengkulu, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat.

Fakta ini mempertegas bahwa Kepri kini menjadi pintu gerbang utama sindikat penempatan ilegal PMI, baik lewat jalur resmi maupun jalur tikus.

Editor: dr

Share

Recent Posts

  • Hukum Kriminal

Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Paruh Rangkong dan Taring Beruang Madu

TelegrapNews.com, Batam – Bea Cukai Batam menggagalkan upaya penyelundupan bagian tubuh satwa dilindungi yang dikirim…

2 hari ago
  • Hukum Kriminal

Bareskrim Polri dan Polda Kepri Bongkar Peredaran Narkoba di Club Malam Batam

TelegrapNews.com, Batam – Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Kepulauan Riau membongkar peredaran narkoba di…

2 hari ago
  • Batam

Sinergi Kejari dan PWI Batam, Perlindungan Nyata bagi Dunia Pendidikan

TelegrapNews.com, Batam - Langkah Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Batam dalam…

4 hari ago
  • Anamabas

Kejati Kepri dan Kejari Lingga Sosialisasi Pencegahan Korupsi di Singkep Lingga

TelegrapNews.com, Dabo Singkep - Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau bersama dengan Kejaksaan Negeri Lingga melalui program…

4 hari ago
  • Batam

Sampah di Sekitar Jembatan Barelang, Pengunjung Keluhkan Pemandangan Kotor

TelegrapNews.com, Batam – Warga Batam yang datang untuk menikmati sore hari di Jembatan Barelang mengeluhkan…

5 hari ago
  • Batam

Pedagang di Jembatan Barelang Kecewa, Uang Sampah Sudah Dibayar tapi Sampah Tak Diangkut

TelegrapNews.com, Batam – Pedagang di Jembatan 1 dan 2 Barelang, Kota Batam mengeluhkan penumpukan sampah…

5 hari ago