Hukum Kriminal

Kapolresta Barelang: 150 Korban Kavling Bodong Sudah Terdata, Penyelidikan Terus Meluas!

Telegrapnews.com, Batam – Skandal kavling bodong kembali menggemparkan warga Batam! Ratusan orang diduga menjadi korban penipuan penjualan tanah ilegal tanpa izin alias kavling bodong di berbagai wilayah Kota Batam.

Hingga Senin (28/7/2025), Polresta Barelang telah memeriksa 15 orang saksi dan mengidentifikasi hampir 150 korban yang tertipu dalam transaksi jual beli lahan fiktif ini.

Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin, mengatakan penyidik saat ini fokus mengumpulkan keterangan dari saksi dan bukti di lapangan.

“Kasus kavling bodong yang masuk ke Polresta Barelang masih dalam proses pendalaman,” ujarnya saat ditemui di Pengadilan Negeri Batam.

Ia mengungkapkan bahwa jumlah korban masih bisa bertambah. “Saat ini sudah hampir 150 orang yang melapor. Data terus bertambah seiring proses penyelidikan,” jelasnya.

Dugaan penipuan ini menyasar lahan-lahan yang tersebar di sejumlah titik strategis seperti Sei Binti, Belakang SP Plaza, dan Bukit Daeng. Setiap lokasi memiliki korban dan saksi yang kini tengah dimintai keterangan.

“Pemeriksaan dilakukan bertahap. Kami perlu mencocokkan setiap keterangan dengan bukti fisik di lapangan. Tidak bisa tergesa-gesa,” lanjut Zaenal.

Polisi juga menyebutkan bahwa setelah proses pengumpulan keterangan dan alat bukti dianggap cukup, akan dilakukan gelar perkara untuk menentukan kelanjutan kasus ini. “Jika layak, maka akan naik ke tahap penyidikan dan penetapan tersangka,” tegasnya.

Kasus ini menjadi perhatian luas masyarakat Batam karena menyangkut nasib ratusan warga yang berharap memiliki tanah namun justru tertipu. Kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak mudah tergiur harga murah dan selalu memeriksa legalitas tanah sebelum membeli.

“Pastikan legalitas kavling sebelum transaksi, dan jangan mudah percaya hanya karena ada brosur atau janji manis dari penjual,” tutup Kapolresta.

Editor: jd

Share

Recent Posts

  • Batam

Pembohongan Publik Alasan Dasar LSM-Ormas Peduli Kepri Desak Pencopotan Deputi Pelayan Umum BP Batam

Telegrapnews.com,Batam - Deputi Pelayanan Umum Badan Pengusahaan Batam Ariastuty Sirait, dituding melakukan pembohongan publik terkait…

2 jam ago
  • Batam

Kejati Kepri Menerima Pengembalian $272.497 dari Dirut PT BDP dalam Perkara Korupsi PNBP

TelegrapNews.com, Tanjungpinang - Kejaksaan Tinggi Kepualaun Riau melalui Tim Penyidik Tindak Pidana Khusus menerima pengembalian…

4 jam ago
  • Batam

HNSI Batam dan Pertamina Sepakat Wujudkan Distribusi Energi Tepat Sasaran bagi Nelayan

TelegrapNews.com, Batam – Upaya memperkuat sinergi antara organisasi nelayan dan pengelolaan energi nasional dilakukan oleh…

8 jam ago
  • Batam

Kementerian LH Versus Dinas LH Batam Soal Bahan Baku Limbah Elektronik dan Elektrik PT Esun Internasional Utama Indonesia

TelegrapNews.com, Batam - Polemik impor limbah elektronik dan elektrik yang menjadi bahan baku PT Esun…

8 jam ago
  • Batam

5 Tabung Gas Warung Bude di Nagoya Kota Batam Digondol Maling, Aksi Terekam CCTV

TelegrapNews.com, Batam – Aksi pencurian terjadi di kawasan Nagoya Garden 2, Jalan Teuku Umar No.1,…

17 jam ago
  • Batam

Seorang Ibu di Batam Dilarikan ke RS, Paru-Paru Penuh Asap Diduga Akibat Pembakaran Sampah Ilegal

TelegrapNews.com, Batam – Seorang warga Perumahan Jupiter, Dreamland, Kecamatan Sekupang, dilarikan ke rumah sakit setelah…

2 hari ago