Hukum Kriminal

KPK Bongkar Skandal Rp53 Miliar di Kemnaker: Dugaan Pemerasan TKA Lewat Batam dan Soetta!

Telegrapnews.con, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang mendalami proses masuk Tenaga Kerja Asing (TKA) ke Indonesia terkait kasus dugaan pemerasan di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). Sejumlah saksi dari pihak imigrasi telah diperiksa untuk mengungkap alur pengurusan izin kerja yang diduga penuh praktik korupsi, Jumat (1/8/2025).

Pelaksana tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, menyatakan bahwa pintu masuk utama TKA yang menjadi fokus penyelidikan adalah Batam, Bandara Soekarno-Hatta, dan Tanjung Priok.

“Selain mengecek jumlah TKA, kami juga mendalami proses penerbitan izin di pihak imigrasi yang diduga terlibat dalam pemerasan,” ungkapnya.

Informasi yang diperoleh KPK menunjukkan bahwa proses pengurusan izin kerja TKA tak hanya dilakukan di Kemnaker, tapi juga melibatkan berkas-berkas yang diterbitkan oleh imigrasi. Karena imigrasi menjadi titik pemberhentian pertama para TKA sebelum bekerja, KPK menilai proses di sana perlu penyelidikan mendalam.

KPK telah mengumumkan delapan tersangka dalam kasus pemerasan rencana penggunaan TKA (RPTKA) di Kemnaker yang diduga berhasil mengeruk uang hingga Rp53 miliar sejak 2019.

Para tersangka antara lain mantan Dirjen Binapenta dan PKK Kemnaker Suhartono, mantan Direktur Pengendalian Penggunaan TKA Haryanto, eks Direktur Uji Kelayakan Wisnu Pramono, serta beberapa pejabat dan staf Ditjen PPTKA Kemnaker lainnya.

Kasus ini menjadi sorotan publik karena besarnya nilai kerugian negara dan peran penting Kemnaker serta imigrasi dalam mengatur tenaga kerja asing yang masuk ke Indonesia.

KPK berkomitmen mengusut tuntas dugaan korupsi ini demi menjaga integritas proses administrasi dan melindungi tenaga kerja nasional dari praktik ilegal yang merugikan negara.

Editor: jd

Share

Recent Posts

  • Batam

Dugaan Korupsi Retribusi Sampah DLH Batam Mencuat, Ini Sikap Wali Kota Amsakar

Telegrapnews.com, Batam – Kasus dugaan korupsi retribusi sampah di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam…

8 jam ago
  • Featured

Pariwisata dan Tambang Ilegal Marak di Pulau Kecil, KKP: Harus Kami Tindak!

Telegrapnews.com, Batam – Pulau-pulau kecil di Kepulauan Riau (Kepri) ternyata tengah menjadi sasaran empuk aktivitas…

8 jam ago
  • Hukum Kriminal

Bos Judi Online ‘Monster’ Raup Rp 1,4 Miliar dari Apartemen Mewah Batam, Dituntut 8 Tahun Penjara!

Telegrapnews.com, Batam – Fakta mengejutkan kembali terungkap di Pengadilan Negeri Batam. Terdakwa Chandra Wijaya alias…

9 jam ago
  • Info Cuaca

Waspada! BMKG Prediksi Hujan Ringan di Kepri Sabtu Ini, Cuaca Bisa Berubah Mendadak!

Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan masyarakat Provinsi Kepulauan Riau (Kepri)…

12 jam ago
  • Hukum Kriminal

37 Bandar Narkoba Diringkus! Polda Kepri dan Bea Cukai Ungkap Jaringan Besar dari Batam hingga Lombok

Telegrapnews.com, Batam – Kolaborasi antara Direktorat Reserse Narkoba Polda Kepulauan Riau dan Bea Cukai Batam…

12 jam ago
  • Hukum Kriminal

Kejaksaan Menang Telak Lawan Perusahaan Asing! Putusan PN Batam Dibatalkan, Kapal MT Arman Siap Dieksekusi!

Telegrapnews.com, Tanjungpinang – Kabar gembira datang dari dunia penegakan hukum di Kepulauan Riau! Kejaksaan Tinggi…

12 jam ago