Headline

Polda Kepri dan FKPD Komit Ubah Kampung Aceh Batam Jadi Kawasan Bersih Narkoba

Telegrapnews.com, Batam – Polda Kepulauan Riau (Kepri) bersama Forum Koordinasi Perangkat Daerah (FKPD) telah sepakat untuk mengganti nama Kampung Aceh, sebuah kawasan di Kota Batam yang kerap dikenal sebagai “kampung narkoba.”

Upaya ini bertujuan mendukung program 100 hari Presiden RI Prabowo Subianto untuk menciptakan lingkungan bebas narkoba dan menjadikan Kampung Aceh sebagai kawasan yang sehat dan madani.

“Kita sepakat dan berkomitmen bersama, menjadikan Kampung Aceh yang Sehat Madani,” ujar Kapolda Kepri, Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah, Senin (4/11).

Baca juga: Kejati Kepri Tahan 2 Tersangka Kasus Korupsi Pengelolaan PNBP Jasa Pemanduan Kapal di Batam

Kampung Aceh di Kelurahan Mukakuning, Batam, memiliki luas sekitar 7 hektare dan dihuni oleh hampir 1.000 jiwa. Sebagian besar penghuninya merupakan perantau dari Aceh dan warga lainnya.

Meski berdiri di atas lahan yang belum dimanfaatkan oleh tiga perusahaan pemegang Hak Pengelolaan Lahan (HPL), wilayah ini telah lama dikenal sebagai tempat maraknya peredaran narkoba.

Untuk membersihkan kawasan ini, Polda Kepri akan melakukan sejumlah kegiatan sosial dan kesehatan, termasuk sosialisasi, bakti sosial, dan pemeriksaan kesehatan warga.

Baca juga: Kapolda Kepri Pimpin Rapat Koordinasi Kampung Sehat Madani untuk Perangi Narkoba

Selain itu, aparat akan mengadakan tes urine serta melakukan pendataan warga melalui RT dan RW setempat. Razia rutin akan dilakukan untuk memastikan kawasan ini bebas dari narkoba.

Ketua DPRD Kepri, Imam Sutiawan, turut menyampaikan keprihatinannya terkait kondisi anak-anak di Kepri yang terdampak oleh kasus narkoba.

Imam berharap agar upaya mewujudkan Kampung Aceh sebagai kawasan madani bebas narkoba ini dapat menghilangkan citra negatif di Kota Batam dan sekitarnya.

Senada dengan Imam, Kajati Kepri Teguh Subroto mengungkapkan bahwa 75 persen kasus yang ditangani pihaknya terkait dengan narkoba.

Ia mendukung misi Astacita sesuai arahan Jaksa Agung dengan memberikan hukuman berat bagi pelaku narkoba, termasuk hukuman penjara seumur hidup hingga hukuman mati.

Rapat koordinasi yang dilakukan Polda Kepri ini juga diikuti oleh pihak-pihak dari teknis lintas instansi yang akan menyusun langkah-langkah untuk mewujudkan Kampung Aceh sebagai kawasan madani dan bebas narkoba.

Editor: denni risman

Share

Recent Posts

  • Hukum Kriminal

Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Paruh Rangkong dan Taring Beruang Madu

TelegrapNews.com, Batam – Bea Cukai Batam menggagalkan upaya penyelundupan bagian tubuh satwa dilindungi yang dikirim…

3 hari ago
  • Hukum Kriminal

Bareskrim Polri dan Polda Kepri Bongkar Peredaran Narkoba di Club Malam Batam

TelegrapNews.com, Batam – Tim gabungan Bareskrim Polri dan Polda Kepulauan Riau membongkar peredaran narkoba di…

3 hari ago
  • Batam

Sinergi Kejari dan PWI Batam, Perlindungan Nyata bagi Dunia Pendidikan

TelegrapNews.com, Batam - Langkah Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Batam dalam…

5 hari ago
  • Anamabas

Kejati Kepri dan Kejari Lingga Sosialisasi Pencegahan Korupsi di Singkep Lingga

TelegrapNews.com, Dabo Singkep - Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau bersama dengan Kejaksaan Negeri Lingga melalui program…

5 hari ago
  • Batam

Sampah di Sekitar Jembatan Barelang, Pengunjung Keluhkan Pemandangan Kotor

TelegrapNews.com, Batam – Warga Batam yang datang untuk menikmati sore hari di Jembatan Barelang mengeluhkan…

6 hari ago
  • Batam

Pedagang di Jembatan Barelang Kecewa, Uang Sampah Sudah Dibayar tapi Sampah Tak Diangkut

TelegrapNews.com, Batam – Pedagang di Jembatan 1 dan 2 Barelang, Kota Batam mengeluhkan penumpukan sampah…

6 hari ago